Sepanjang 2021 Kematian Akibat Laka Lantas Mencapai 50 Korban Jiwa

Senin, 22 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kanit Laka Satlantas Polres Sumenep, IPDA Suki, saat dikonfirmasi diruang kerjanya

Kanit Laka Satlantas Polres Sumenep, IPDA Suki, saat dikonfirmasi diruang kerjanya

SUMENEP, detikkota.com – Sepanjang tahun 2021 kematian akibat kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) memakan 50 korban jiwa. Secara kumulasi ada 209 kasus Laka Lantas yang terdata di Satlantas Polres Sumenep.

“Meningkat, tapi tidak begitu signifikan. Kalau ditahun ini, sampai saat ini sudah mencapai 209 kejadian,” ungkap Kanit Laka Satlantas Polres Sumenep, IPDA Suki, saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Senin (22/11/2021).

Adapun tempat peristiwa Laka Lantas, didominasi di empat jalan utama yakni jalan Raya Lenteng diantara Batuan dan Lenteng, dan jalan utama Pamekasan yakni Bluto dan Prenduan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk penyebabnya, Kanit Laka Satlantas Polres Sumenep menyampaikan bahwa kejadian tersebut banyak dikarenakan kelalaian dan kecapean pengendara.

“Kalau dilihat dari berbagai kejadian selama ini, penyebab tingginya kecelakaan diakibatkan oleh kelalaian dan kecapean yang menyebabkan mengantuk oleh pengendara itu sendiri,” terangnya.

“Dan yang perlu diperhatikan juga, rata-rata pengendara dan pembonceng yang sampai meninggal dunia di lokasi kebanyakan tidak memakai Helm dan Spion,” imbuhnya.

Mantan Kanit Reskrim Polsek Prenduan ini juga menuturkan, bahwa pihaknya akan memberikan langkah-langkah sebagai antisipasi kepada masyarakat luas.

“Pastinya, beberapa lokasi yang dianggap rawan akan ditambahkan rambu-rambu peringatan. Termasuk, pemasangan Baleho dan pita kejut yang nantinya akan bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Dinas Perhubungan, termasuk dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat,” ujarnya.

Sedangkan angka kematian akibat Laka Lantas di tahun 2021 ini berjumlah 50 jiwa. “Ada sekitar kurang lebih 50 korban jiwa dalam kecelakaan,”jelasnya. (TH)

Berita Terkait

PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi
Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta
Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo
Empat Tahun Berjalan Tanpa Manfaat, PMII UPI Desak Evaluasi Total Kantor KKKS Sumenep
KINDERGARTEN RILIS ALBUM BERTAJUK “MONOLOG”, ANGKAT CERITA PERJALANAN HIDUP DENGAN NADA POSITIF
Distribusi Tablet DPRD Sumenep Dipertanyakan, PMII Siap Turun Aksi
Pengaspalan Hampir Rampung, Panjang Jiwo Disorot karena Balap Liar
Bupati Ipuk Paparkan Program Geopark Ijen di Forum Nasional Bappenas

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:26 WIB

PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:12 WIB

Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:09 WIB

Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:53 WIB

KINDERGARTEN RILIS ALBUM BERTAJUK “MONOLOG”, ANGKAT CERITA PERJALANAN HIDUP DENGAN NADA POSITIF

Jumat, 5 Desember 2025 - 12:04 WIB

Distribusi Tablet DPRD Sumenep Dipertanyakan, PMII Siap Turun Aksi

Berita Terbaru