BEMSU Desak DPRD Sumenep Surati Pemerintah Pusat Tolak Kenaikan BBM

Selasa, 5 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Ratusan mahasiswa menggelar demonstrasi di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Selasa (05/04/2022).

Mahasiswa dari aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU) ini, melakukan aksi menolak kenaikan harga BBM jenis Pertamax dari Rp 9.000 menjadi Rp 12.500 sejak 1 April 2022.

Menurut Kordinator BEMSU Nur Hayat, kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah menaikkan harga BBM dan beberapa bahan pokok lainnya di tengah situasi tekanan ekonomi yang dihadapi masyarakat dalam tiga tahun terkahir yang disebabkan pandemi Covid-19, justru dapat menambah beban masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Harusnya kata Hayat, di tengah situasi sulit yang dihadapi rakyat, pemerintah mengeluarkan kebijakan yang dapat menjawab kebutuhan dasar masyarakat. DPR sebagai kepanjangan tangan dari rakyat harusnya menolak, kenaikan harga BBM Pertamax dan wacana kenaikan BBM jenis pertalite dan LPG 3 Kg.

“Kami melihat kenaikan harga BBM saat ini sangatlah berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Biasanya setiap eksekutif mengeluarkan kebijakan kenaikan kebutuhan dasar publik, para legislator juga getol menyuarakan penolakan. Akan tetapi potret di atas berbanding terbalik dengan situasi saat ini yang mana kenaikan BBM justru mendapat afirmasi dari Komisi IV DPR RI,” kata Hayat.

Atas situasi tersebut, BEMSU mendesak DPRD Kabupaten Sumenep, untuk mendengarkan suara rakyat dengan ikut serta menolak kanaikan harga BBM dan kenaikan bahan pokok lainnya.

“DPRD Kabupaten Sumenep, memberikan kritik dan kontrol terhadap harga minyak goreng yang melambung tinggi dan kebutuhan pokok lainnya,” tandasnya

BEMSU juga meminta DPRD Sumenep untuk menindaklanjuti tuntutan mahasiswa dengan menyurati pemerintah pusat paling lambat 3×24 jam. “Wakil rakyat harus tetap pada fungsinya untuk menyuarakan kepentingan rakyat,” tandasnya. (Red)

Berita Terkait

Satlantas Polres Sumenep Gelar Edukasi Keselamatan dan Bagikan Brosur Operasi Zebra 2025
Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat
Banyuwangi Siapkan Pembangunan PLTB 200 MW Didukung Perusahaan Energi Jerman
Ops Zebra Semeru 2025 Resmi Digelar, Polres Sumenep Perketat Pengawasan Lalu Lintas Jelang Operasi Lilin
Banyuwangi BMX Supercross 2025 Resmi Dibuka, Diikuti 207 Rider dari Berbagai Negara
78 Personel Polres Sumenep Ikuti Ujian Beladiri Polri untuk Kenaikan Pangkat Periode 1 Januari 2025
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Dua Guru Luwu Utara Terima Surat Rehabilitasi dari Presiden Prabowo

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 09:25 WIB

Satlantas Polres Sumenep Gelar Edukasi Keselamatan dan Bagikan Brosur Operasi Zebra 2025

Selasa, 18 November 2025 - 09:18 WIB

Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Sungai Meluap di Banyuwangi, Petugas Lakukan Penanganan Cepat

Selasa, 18 November 2025 - 09:16 WIB

Banyuwangi Siapkan Pembangunan PLTB 200 MW Didukung Perusahaan Energi Jerman

Senin, 17 November 2025 - 08:30 WIB

Ops Zebra Semeru 2025 Resmi Digelar, Polres Sumenep Perketat Pengawasan Lalu Lintas Jelang Operasi Lilin

Sabtu, 15 November 2025 - 14:46 WIB

Banyuwangi BMX Supercross 2025 Resmi Dibuka, Diikuti 207 Rider dari Berbagai Negara

Berita Terbaru