ACEH TAMIANG, detikkota.com – Kenaikan harga gas LPG 12 KG naik secara bertahap dan hingga saat ini belum diketahui kapan turunnya.
Siti Ana (32), Ibu rumah tangga asal Aceh Tamiang Provinsi Aceh mengatakan kebijakan itu berpotensi menekan kehidupannya. Pasalnya, ia merupakan salah satu pengguna tabung gas LPG 12 kg.
Sebelum kenaikan, ia mengaku harus mengeluarkan Rp140 ribu untuk membeli gas kebutuhan dua bulan sekali. Dengan harga naik menjadi Rp160, naik lagi Rp.200.000 ribu. Dan tadi hari Selasa, 27 September 2022. dia membeli dengan harga Rp.215.000-,. Menurutnya kenaikan ini berturut-turut setiap bulannnya hingga ini bulan keempat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jangan kemahalan lah, itu menindas masyarakat, ini kita lagi usaha. Lagi terpuruk gini keadaan,” ujarnya kepada awak media, Selasa (27/09/2022).
Perempuan yang sehari-hari membuka usaha kecil-kecilan dirumahnya itu mengatakan pembengkakan pengeluaran itu sangat terasa baginya. Apalagi di saat yang sama, harga bahan pokok juga naik.
Dia meminta kepada Pemerintah Pusat untuk di kaji ulang harga gas yang begitu sangat drastis naik. Dia menyentil pemerintah, Pasalnya dia mengunakan gas 12 kg itu untuk pribadi dirumah dan jualan kecil-kecilan. Lantas, kenapa caffe atau rumah makan besar masih mengunakan Gas 3KG.
Saat dikonfirmasi pemilik atau penjual gas yang berlokasi di simpang kelana kota kualasimpang dia mengatakan, naik sudah beberapa kali, mulai dari harga Rp.140rb, menjadi Rp.160rb, naik lagi Rp.200rb. Dan sekarang ini naik Rp.215rb. (M.Irwan)