Festival Dewi Cemara Jatim 2023 di Sumenep Ricuh, Ulah 2 Pendukung Grup Musik Tong-tong

Sabtu, 4 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pendukung grup musik Tong-tong terlibat aksi saling lempar pada acara Festival Dewi Cemara Jatim 2023 di areal timur Taman Bunga Sumenep.

Pendukung grup musik Tong-tong terlibat aksi saling lempar pada acara Festival Dewi Cemara Jatim 2023 di areal timur Taman Bunga Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Festival Desa Wisata Cerdas, Mandiri dan Sejahtera (Dewi Cemara) Jawa Timur 2023 di Kabupaten Sumenep kericuhan oleh 2  pendukung group musik Tong-tong Gong Mania dan Angin Ribut yang menjadi bagian dari pengisi acara, Jumat (3/11/2023) malam.

Jelas saja, insiden memalukan itu memberikan kesan negatif bagi perwakilan puluhan desa yang hadir dari seluruh kabupaten/kota se-Jawa Timur.

Pantauan di lokasi, sejumlah pendukung yang terlibat saling lempar mengalami luka. Sedikitnya, ada 4 orang yang mengalami luka akibat lemparan batu hingga kursi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ratusan penonton di areal timur Taman Bunga yang awalnya menikmati suguhan aransemen musik Tong-tong menjadi panik. Beruntung, kericuhan bisa dihentikan oleh puluhan anggota Polres dan Kodim Sumenep.

“Mana ini panitia, kok tidak becus,” ucap salah seorang pengunjung.

“Panitianya tidak beres,” teriak penonton lain.

Bahkan, warga menyebut kepemimpinan Disbudporapar Sumenep tidak becus.

“Panitianya tidak ada di tempat. Apalagi Kadisnya, tidak tahu kemana,” sebut penonton yang ikut menyayangkan kejadian tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa Pasongsongan, Achmad Saleh Hariyanto mengatakan bahwa, sebelum penutupan tidak ada pihak panitia di atas panggung.

“Sebelum ada penutupan, tidak ada MC dan panitianya,” tegasnya.

Bahkan, dirinya sempat ke Pendopo untuk menemui Kadisbudporapar, Mohammad Iksan untuk menanyakan terkait kelanjutan acara.

“Kata Pak Kadis suruh tutup saja,” ucap Iyan, panggilan karibnya menirukan ucapan Iksan.

Disinggung apakah sebelumnya ada perselisihan antara kedua belah pihak, Ketua AKD Pasongsongan ini bertutur bahwa tidak ada.

“Tidak ada kalau itu,” tuturnya.

Meski demikian, dirinya memprediksi akan terjadi keributan karena tanpa arahan dan pengawasan dari panitia penyelenggara.

“Benar saja, beberapa menit kemudian terjadilah kericuhan,” ucap Iyan.

Akibat kericuhan itu, lanjut Iyan, kedua belah pihak mengalami kerugian. Selain beberapa penonton cidera dan luka, dekorasi musik Tong-tong juga rusak.

“Kerugiannya banyak, termasuk kerusakan dekorasi,” imbuhnya.

Sayangnya, Kadisbudporapar Sumenep, Mohammad Iksan belum bisa dikonfirmasi. Informasi yang diterima media ini, yang bersangkutan sedang dimintai keterangam pihak kepolisian.

Sebelumnya, Kadisbudporapar Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan dalam sambutannya menyatakan bahwa, tahun depan even musik Tong-tong akan diadakan lebih semarak lagi dari tahun-tahun sebelumnya.

“Jika sebelumya festival musik Tong-tong diadakan se-Sumenep, kemudian se-Madura, maka tahun depan kami akan mengadakan lebih semarak lagi, yakni se-Jawa Timur,” ucapnya.

Iksan meminta agar pelaksanaan even musik Tong-tong tahun depan bisa berlangsung damai.

“Saya meminta agar festival musik Tong-tong tahun 2024 nanti berjalan damai . Apakah kalian siap?,” tanya Iksan kepada para ngunjung.

Festival Dewi Cemara 2023 dimeriahkan 2 grup musik Tong-tong, yaitu Angin Ribut dan Gong Mania.

 

Berita Terkait

Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut
Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini
Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Damkar Pamekasan Evakuasi Anak Terkunci di Dalam Mobil Box
Kebakaran Hanguskan Deretan Pertokoan di Ganding, Kerugian Capai Rp1,5 Miliar
Remaja 17 Tahun di Giligenting Tewas Tenggelam Saat Berenang di Dermaga Bringsang, Polisi Lakukan Olah TKP

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 06:21 WIB

Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada

Sabtu, 8 November 2025 - 08:02 WIB

Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut

Kamis, 6 November 2025 - 11:18 WIB

Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:24 WIB

Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Berita Terbaru