Satu-satunya di Madura dan Kebanggaan Masyarakat Sumenep, RSUD dr. H. Moh. Anwar Menyediakan Pelayanan Poli Nyeri

Selasa, 4 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Moh. Anwar Sumenep saat ini telah menambahkan layanan poli baru, yakni poli nyeri. Dengan begitu rumah sakit plat merah ini menjadi satu-satunya rumah sakit di Madura yang mempunyai pelayanan poli nyeri.

Bahkan, dengan adanya poli ini, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep memiliki pelayanan yang semakin meningkat, sebab poli ini untuk pasien yang memiliki berbagai macam penyakit nyeri.

“Untuk jadwal operasionalnya, poli nyeri ini lebih banyak pada perjanjian, dan bisa langsung daftar ditempat biasanya,” kata dokter spesialis anastesi FIP RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Rudi Iskandar, SP. An, FIP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

dr. Rudi Iskandar juga menambahkan, bahwa Poli nyeri ini bisa masuk BPJS, apabila melalui intra rumah sakit. Seperti melalui dokter syaraf atau dokter penyakit dalam yang membutuhkan pengecekan.

“BPJS bisa seperti itu, kalau langsung ke Poli nyeri tidak bisa. Tidak ada rujukan ke poli nyeri. Poli nyeri disini secara khusus tidak masuk BPJS,” paparnya.

Lebih lanjut, dokter spesialis anastesi ini menjelaskan bahwa, menangani pengobatan intervensi penyebab nyerinya diperbaiki dan dinormalkan, akan tetapi butuh waktu yang lama.

“Hingga saat ini pasien tiap minggunya 2 atau 3 orang yang berobat ke poli nyeri,” jelasnya.

Dia berharap, poli nyeri ini mampu memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat. Sebab, akses pelayanan kesehatan harus diberikan secara maksimal untuk menjamin kehidupan yang sehat di masyarakat.

”Harapan kami semua, tentu bagaimana poli ini memberikan manfaat yang baik dan menjadi keuntungan bagi masyarakat yang ingin mengakses kesehatan,” harapnya.

Sementara itu, Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyati, M.Kes, menyampaikan, pelayanan poli nyeri ini sudah resmi dibuka sejak awal tahun 2024. Hal ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sumenep, rumah sakit ini bisa menyediakan poli tersebut.

“Sudah Resmi dibuka awal tahun ini. Problem untuk masyarakat ke poli nyeri yaitu ada di pembiayaan. Karena bahan habis pakainya lumayan mahal, sebab itu tidak bisa melalui BPJS,” ucapnya.

dr. Erli menuturkan bahwa, sejak awal pihaknya sudah bertekad untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Sumenep, tanpa melihat kelas ataupun tingkatan pasien.

Jadi pada prinsipnya, Bismillah Melayani sebagaimana cita-cita dan harapan Bupati Sumenep Achmad Fauzi untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat.

“Dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, akan meminimalisir keluhan maupun kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dari RSUD dr H Moh Anwar Sumenep,” tandasnya.

Berita Terkait

Pemkab Sumenep dan Universitas PGRI Bersinergi Kembangkan Pembangunan Daerah
Bupati Pamekasan Pastikan Rotasi Pejabat Eselon II Dilakukan Profesional
Tim Validasi Kota Sehat 2025 Tinjau Lapangan di Kota Probolinggo
Disnaker Sumenep Buka Pelatihan Multimedia Gelombang 3 Tahun 2025
Bupati Sumenep Targetkan Seluruh Desa Aktifkan Siskamling Akhir Oktober 2025
Bakesbangpol Probolinggo Gelar Kegiatan Kewaspadaan Dini Masyarakat
Pemkab Lumajang Siapkan Rp1,2 Miliar untuk Pelatihan Tenaga Kerja
Pemkab Lumajang Gandeng Lintas Pihak Atasi Anak Putus Sekolah dan Cegah Perkawinan Dini

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 20:22 WIB

Pemkab Sumenep dan Universitas PGRI Bersinergi Kembangkan Pembangunan Daerah

Jumat, 26 September 2025 - 19:03 WIB

Bupati Pamekasan Pastikan Rotasi Pejabat Eselon II Dilakukan Profesional

Kamis, 25 September 2025 - 11:32 WIB

Tim Validasi Kota Sehat 2025 Tinjau Lapangan di Kota Probolinggo

Rabu, 24 September 2025 - 23:39 WIB

Disnaker Sumenep Buka Pelatihan Multimedia Gelombang 3 Tahun 2025

Selasa, 23 September 2025 - 19:55 WIB

Bupati Sumenep Targetkan Seluruh Desa Aktifkan Siskamling Akhir Oktober 2025

Berita Terbaru