Pemkab Sumenep Gelar FGD Pengendalian Inflasi Daerah

Kamis, 18 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Sekda Sumenep Raden Ahmad Syahwan Effendy membuka FGD Pengendalian Inflasi Daerah di Graha Arya Wiraraja.

Plt Sekda Sumenep Raden Ahmad Syahwan Effendy membuka FGD Pengendalian Inflasi Daerah di Graha Arya Wiraraja.

SUMENEP, detikkota.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Bagian Perekonomian dan Sekretariat SDA Daerah menggelar Focus Group Discussion (FGD) Pengendalian Inflasi Daerah di Ruang Rapat Graha Arya Wiraraja, lantai II Kantor Bupati Sumenep, Kamis (18/9/2025).

FGD ini mengangkat tema “Memperkuat Sinergi dan Kolaborasi Menjaga Stabilitas Harga dan Ketersediaan Pasokan dalam Mendukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif di Kabupaten Sumenep”.

Plt Sekretaris Daerah Sumenep, Drs. Raden Ahmad Syahwan Effendy, membuka kegiatan sekaligus menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga bahan pokok di tengah dinamika ekonomi. Ia menyebut Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) harus memastikan pasokan beras, jagung, cabai, bawang, daging, telur, gula, hingga minyak goreng tetap aman dan terdistribusi lancar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Syahwan menambahkan perlunya optimalisasi data harga harian dan mingguan agar intervensi lebih tepat sasaran. Ia juga mendorong peningkatan koordinasi antarinstansi melalui rapat TPID untuk memetakan persoalan pasokan dan mencari solusi, termasuk memperkuat produksi lokal.

FGD menghadirkan narasumber dari Biro Perekonomian Provinsi Jawa Timur, Dedi Haryono, serta Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur, Agung Budilaksono. Keduanya menekankan pentingnya sinergi pemerintah daerah, pelaku usaha, dan lembaga keuangan dalam menjaga stabilitas harga serta ketersediaan pangan sebagai kunci pertumbuhan ekonomi inklusif.

Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Sumenep, Dadang Dedy Iskandar, berharap forum ini menghasilkan langkah nyata pengendalian inflasi yang lebih efektif. “Sinergi lintas sektor diharapkan bukan hanya menjaga daya beli masyarakat, tetapi juga mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya.

Penulis : Red

Editor : Red

Berita Terkait

Wali Kota Ajak Warga Probolinggo Tingkatkan Kewaspadaan dan Jaga Kondusivitas
Diskominfo Sumenep Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H
Ngopi Bareng Wartawan, Wali Kota Aminuddin Paparkan Capaian Ekonomi dan Ajak Jaga Kondusivitas
Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Terpadu untuk Korban Kekerasan Perempuan dan Anak
Wakil Bupati Subang Buka Sosialisasi Seleksi PNS Berprestasi 2025
Pemkab Pamekasan Rancang Revitalisasi Taman Gladak Anyar Jadi Fasilitas Indoor
Bupati Lumajang Tegaskan Peran Pers Kawal Keberlanjutan Program MBG
KI Jatim Lakukan Monev Keterbukaan Informasi Publik di Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 15:02 WIB

Wali Kota Ajak Warga Probolinggo Tingkatkan Kewaspadaan dan Jaga Kondusivitas

Kamis, 18 September 2025 - 13:50 WIB

Pemkab Sumenep Gelar FGD Pengendalian Inflasi Daerah

Kamis, 18 September 2025 - 13:48 WIB

Diskominfo Sumenep Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

Kamis, 18 September 2025 - 00:34 WIB

Ngopi Bareng Wartawan, Wali Kota Aminuddin Paparkan Capaian Ekonomi dan Ajak Jaga Kondusivitas

Rabu, 17 September 2025 - 16:26 WIB

Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Terpadu untuk Korban Kekerasan Perempuan dan Anak

Berita Terbaru

Nenek Khotijah (59), warga Dusun Bajur Barat, Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan, yang dilaporkan hilang sejak Rabu malam (17/9/2025).

Peristiwa

Nenek di Pasean Pamekasan Hilang Usai Tinggalkan Rumah

Kamis, 18 Sep 2025 - 15:08 WIB