Hari Jadi ke-666, Kota Probolinggo Gelar Panggung Hiburan Rakyat di Stadion Bayuangga

Sabtu, 27 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin membuka secara resmi rangkaian Hari Jadi ke-666 Kota Probolinggo di Stadion Bayuangga, Jumat (26/9/2025) malam.

Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin membuka secara resmi rangkaian Hari Jadi ke-666 Kota Probolinggo di Stadion Bayuangga, Jumat (26/9/2025) malam.

PROBOLINGGO, detikkota.com – Rangkaian peringatan Hari Jadi ke-666 Kota Probolinggo resmi dibuka dengan Panggung Hiburan Rakyat di Stadion Bayuangga, Jumat (26/9/2025) malam. Opening ceremony bertema “Semangat Bersatu Mewujudkan Kreatifitas Kearifan Lokal dan Kemandirian, untuk Kota Probolinggo Bersolek” ini menampilkan Tari Nusantara, Teatrikal Kolosal Ogo “Minak Jinggo”, serta musik band K2 Reggae.

Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkontribusi dalam penyelenggaraan rangkaian peringatan hari jadi. Ia menilai usia 666 tahun merupakan perjalanan panjang yang membuktikan sejarah keberadaan Kota Probolinggo, mulai dari pusat keramaian di Mayangan pada 1359 hingga keikutsertaan dalam Festival Batik Internasional di Amsterdam tahun 1883.

Menurut Aminuddin, batik menjadi salah satu bukti kekayaan budaya kota. Saat ini, Probolinggo memiliki lebih dari 50 motif batik, termasuk Batik Kanekrembang yang kembali diangkat melalui kegiatan seperti Batik In Motion 2025 dan lomba desain batik. “Kota Probolinggo memang kota yang penuh budaya,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wali kota juga menyinggung pertumbuhan ekonomi Kota Probolinggo yang mencapai 5,85 persen, lebih tinggi dari rata-rata Provinsi Jawa Timur (5,0 persen) dan nasional (4,9 persen). Ia berharap rangkaian kegiatan hari jadi memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.

Ketua Panitia, Slamet Swantoro, menjelaskan perayaan tahun ini bertujuan mempromosikan potensi seni budaya, pariwisata, ekonomi kreatif, memperkuat UMKM, serta membangun kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat.

Rangkaian Hari Jadi ke-666 berlangsung mulai 26 September hingga 5 Oktober 2025 dengan berbagai agenda, antara lain Pawai Budaya (27/9), Lomba Cipta Desain Batik (29/9), Probolinggo Festival Film (30/9), Gowes Bersama (3/10), Festival Kuliner, Gelar Produk UMKM, Pelayanan Publik, hingga tampilan seni budaya setiap malam di Stadion Bayuangga.

Acara pembukaan turut dihadiri Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari, jajaran forkopimda, Pj. Sekda Rey Suwigtyo, Ketua TP PKK dr. Evariani, anggota DPRD, kepala Kemenag, pejabat daerah, sponsor, serta tamu undangan lainnya.

Penulis : Cr/Fa

Editor : Red

Berita Terkait

Bupati Sumenep: MEC 2025 Jadi Ajang Pelestarian Budaya dan Penggerak Ekonomi Kreatif
Whale Shark Raih Juara Lomba Souvenir Kabupaten Probolinggo 2025
Ribuan Warga Padati Madura Ethnic Carnival 2025 di Sumenep
Madura Ethnic Carnival 2025 Akan Warnai Malam Minggu di Sumenep
Pemkab Sumenep Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ajak Masyarakat Teladani Akhlak Rasulullah
Harlah ke-18 INSYA: Gus Iqdam Tarik Ribuan Jemaah, Bupati Lukman Apresiasi Peran Kampus
Festival Sego Lemeng dan Kopi Uthek Meriahkan Desa Banjar Banyuwangi
Festival Endhog-Endhogan Banyuwangi Meriahkan Peringatan Maulid Nabi

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 09:58 WIB

Hari Jadi ke-666, Kota Probolinggo Gelar Panggung Hiburan Rakyat di Stadion Bayuangga

Minggu, 21 September 2025 - 10:03 WIB

Bupati Sumenep: MEC 2025 Jadi Ajang Pelestarian Budaya dan Penggerak Ekonomi Kreatif

Minggu, 21 September 2025 - 01:33 WIB

Whale Shark Raih Juara Lomba Souvenir Kabupaten Probolinggo 2025

Sabtu, 20 September 2025 - 23:54 WIB

Ribuan Warga Padati Madura Ethnic Carnival 2025 di Sumenep

Jumat, 19 September 2025 - 10:17 WIB

Madura Ethnic Carnival 2025 Akan Warnai Malam Minggu di Sumenep

Berita Terbaru