Kasat Pol PP Sumenep Himbau Pemilik Kos-kosan Untuk Mengawasi Setiap Penghuni

Senin, 16 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Kasat Pol PP Purwo Edi Prasetyo

Foto: Kasat Pol PP Purwo Edi Prasetyo

SUMENEP, detikkota.com Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa timur, akan menghimbau masyarakat khusus yang punya kontrakan atau pun kosan untuk mengawasi para penghuni tempat usahanya Senin (16/08/2021).

Hal itu untuk menghindari penyalahgunaan rumah kos sebagai tempat tindakan-tindakan yang melanggar niali-nilai norma agama dan sosial. Dan untuk menekan tumbuhnya penyakit masyarakat (Pekat)

“Jangan sampai dalam kondisi Pandemi sekarang banyak di manfaatkan oleh pemuda pemudi yang tidak memilik indititas,” ujar Purwo (16/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengawasan dari pemilik kos menurut Purwo, merupakan langkah antisipasi untuk menghindari terjadinya perbuatan tidak pantas yang sering meresahkan masyarakat sekitar bisa diantisipasi. Salah satunya kata dia, pemilik kos melakukan pengecekan identitas secara deteil pada setiap individu yang hendak tinggal

“Jika tidak bisa membuktikan kalau mereka itu bener benar masyarakat sumenep kita, patut menduga dan pastinya semua orang tandatanya,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya akan melakukan penyisiran secara berkala terhadap setiap rumah kos. Sebagai upaya menegakan peraturan daerah (Perda) di Kabupaten sumenep

“Jika ada pemuda pemudi yang satu kamar kost, yang bukan suami istri, kami akan bawa ke kantor satpol PP, untuk dilakukan pendataan dan diberikan teguran,” jelasnya.

Purwo juga menyampaikan, selama musim pandemi Covid-19 terdapat penurunan pelanggaran penyalahgunaan rumah kos, sebagai tempat melakukan tindakan amoran. Namun kendati demikian pihaknya akan tetap melakukan himbauan kepada pemilik kos agar tidak kecolongan

“Namun demikian, dalam kondisi pandemi Covid-19 ini tidak seperti hari normal biasanya. Lebih sedikit dibandingkan sebelum ada pandemi. Akan tetapi, kami akan menghimbau pemilik kosan yang ada di Sumenep,” pungkasnya. (Fer/TH)

Berita Terkait

Pembangunan TPT di Cisereuh Diduga Asal-Asalan, Menuai Sorotan Tajam
Awal Musim Hujan, Petani di Sumenep Mulai Tanam Jagung
Pekerjaan Drainase di Desa Cibebber Purwakarta Dinilai Berkualitas dan Sesuai Spesifikasi
Satlantas Polres Sumenep Edukasi Wajib Pajak Terkait Prosedur STNK di KB Samsat
Ketua P4TM Haji Her Raih Penghargaan Figur Akselerator Kemajuan 2025 di detikJatim Awards
Wali Kota Surabaya Minta Warga Tidak Tutupi Saluran Air untuk Atasi Banjir
Poktan Madusari Dua Realisasikan Program Upland Nanas, Kades Kumpay: “Wujud Nyata Majukan Icon Kota Subang”
Wali Kota Surabaya Instruksikan Penindakan Pelaku Vandalisme Mural di Gubeng Pojok

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 19:57 WIB

Pembangunan TPT di Cisereuh Diduga Asal-Asalan, Menuai Sorotan Tajam

Kamis, 6 November 2025 - 17:35 WIB

Awal Musim Hujan, Petani di Sumenep Mulai Tanam Jagung

Kamis, 6 November 2025 - 12:52 WIB

Pekerjaan Drainase di Desa Cibebber Purwakarta Dinilai Berkualitas dan Sesuai Spesifikasi

Kamis, 6 November 2025 - 11:16 WIB

Ketua P4TM Haji Her Raih Penghargaan Figur Akselerator Kemajuan 2025 di detikJatim Awards

Kamis, 6 November 2025 - 10:43 WIB

Wali Kota Surabaya Minta Warga Tidak Tutupi Saluran Air untuk Atasi Banjir

Berita Terbaru

Petani di Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, mulai menanam jagung di awal musim hujan.

Daerah

Awal Musim Hujan, Petani di Sumenep Mulai Tanam Jagung

Kamis, 6 Nov 2025 - 17:35 WIB