Aksi Pekerja Seni Banyuwangi, Semua Aktivitas dan Pementasan Seni Diperbolehkan

Selasa, 6 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi damai ratusan pekerja seni

Aksi damai ratusan pekerja seni

BANYUWANGI, detikkota.com – Aksi damai ratusan pekerja seni yang tergabung dalam Paguyuban Pelaku Seni Kabupaten Banyuwangi yang dilaksanakan di Kecamatan Pesanggaran pada hari Selasa (6/10/2020) membuahkan hasil sesuai harapan.

Mereka akhirnya diperbolehkan bekerja sesuai bidangnya masing-masing walaupun dengan ketentuan tetap harus mengikuti protokol Covid-19 yang ditetapkan pemerintah.

Diwakili oleh M.Yunus Wahyudi sebagai juru bicara, para pekerja seni yang tampak didukung pula oleh puluhan pekerja exs Taiwan menyampaikan uneg-unegnya dihadapan Muspika Pesanggaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita meminta agar pemerintah kabupaten Banyuwangi memperbolehkan kami bekerja untuk mencari nafkah, karena sudah lama kami semua terpaksa libur sehingga banyak dari kami yang akhirnya gulung tikar,” tutur Yunus saat ditemui awak media seusai aksi.

“Dan Alhamdulillah tadi sudah terjadi kesepakatan bahwa sejak hari ini kita semua diperbolehkan untuk kembali bekerja sesuai bidang masing-masing,” imbuhnya.

Yunus juga menyampaikan jika kesepakatan itu berlaku di seluruh kabupaten Banyuwangi, sehingga jika ada larangan lagi dimanapun itu, mereka akan kompak datang untuk membela rekannya tersebut.

“Kesepakatan ini berlaku di seluruh kabupaten Banyuwangi, sehingga jika ada rekan kami diwilayah lain tetap dilarang kita akan kompak datang untuk membelanya,” pungkas Si Harimau Blambangan itu dengan tegasnya.

Begitupula saat Andre (30th) salah satu pekerja seni dimintai komentar, mengaku senang dengan hasil kesepakatan itu, dirinya juga mengucapkan terimakasih atas kekompakan seluruh pekerja seni yang ada di Banyuwangi.

“Saya senang sekali mas, dengan begini kita bisa bekerja lagi dan bisa mencari nafkah untuk keluarga, jujur sudah berbulan-bulan kita menderita.dengan adanya wabah Corona ini,” ujarnya.

Sedangkan Sugiyo Dermawan, Camat Pesanggaran, dihadapan awak media menyatakan, jika pihaknya mengharapkan para pekerja seni tetap melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 dalam aktivitasnya berkegiatan.

“Kita minta mereka tetap harus mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam aktivitasnya,” tegasnya. (SHT/Ari)

Berita Terkait

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda
Balmon Surabaya Gelar UNAR 2025 di Pamekasan, 60 Peserta Ikuti Ujian Amatir Radio
Kapolres Sumenep Ajak Komunitas Ojek Online Jadi Pelopor Kamtibmas
Sumenep Komitmen Wujudkan Lingkungan Digital Sehat Tanpa Judi Online
BPRS Bhakti Sumekar dan Bank Muamalat Jalin Kerja Sama Perkuat Layanan Digital Syariah

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:37 WIB

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Rabu, 29 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:55 WIB

Balmon Surabaya Gelar UNAR 2025 di Pamekasan, 60 Peserta Ikuti Ujian Amatir Radio

Berita Terbaru