Beredar Video Goyang Biduan dan Saweran Kepala Desa Sumput Abaikan Prokes

Minggu, 16 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GRESIK, detikkota.com – Sebagai pemimpin tingkat desa yang dipilih oleh rakyat sudah sepantasnya untuk memberikan contoh terbaik kepada warganya. Namun hal ini malah menodai citra serta kepercayaan warga yang telah memberikan amanah kepadanya.

Seperti apa yang dilakukan Kepala Desa Sumput Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik, dalam video yang beredar terlihat jelas sedang asyik goyang biduan yang diiringi musik elekton dan memberikan saweran serta mengabaikan protokol kesehatan (prokes). Padahal varian baru Covid-19 masih menjadi ancaman tersendiri untuk kita hindari dengan penerapan protokol kesehatan.

Menurut kabar yang beredar, video goyang biduan Kepala Desa Sumput berlokasi di salah satu Villa di Pacet Kabupaten Mojokerto pada Sabtu (15/1/2022) malam. Goyang biduan dari Kepala Desa Sumput dilaksanakan dalam rangka rapat bersama ketua RT dan RW yang mendatangkan elekton dan penyanyinya. Akan tetapi dalam video yang beredar tidak menerapkan protokol kesehatan padahal pandemi Covid-19 belum berakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Acaranya kurang jelas dan yang dibahas juga belum paham. Menurut informasi dari seseorang yang ikut kegiatan rapat bahwa isinya hanya acara elektonan saja. Malah terkesan mengabaikan protokol kesehatan,” Ujar salah satu warga Desa Sumput yang tidak mau disebutkan namanya, Minggu (16/1/2022).

Video goyang biduan Kepala Desa Sumput yang beredar di aplikasi Whatsapp tanpa menerapkan protokol kesehatan membuat warga Desa Sumput dan jagad dunia maya merasa resah. Kegiatan rapat yang seharusnya menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi warga tapi di isi dengan adegan goyang biduan dan saweran. “Kurang sopan, Kepala Desa kok memberikan contoh kurang terpuji. Selain itu juga mengabaikan protokol kesehatan,” Tambahnya lagi. (Redho)

Berita Terkait

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya
PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda
Balmon Surabaya Gelar UNAR 2025 di Pamekasan, 60 Peserta Ikuti Ujian Amatir Radio

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:50 WIB

PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:37 WIB

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Berita Terbaru