Gegara Poket Sabu Siap Jual, Pria Asal Bangkalan Dibekuk

Jumat, 9 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, detikkota.com – Pengedar narkoba jenis sabu-sabu, berinisial NN (30) ini kaget ketika tiba-tiba didatangi beberapa pria berpakaian preman didepan Pos Satpam Jalan Kupang Jaya V, Surabaya, minggu lalu.

Rupanya, pria preman yang mendatangi warga Jalan Kalimas Baru, Surabaya itu adalah polisi dari Unit Reskrim Polsek Sukomanunggal yang hendak membekuknya.

NN ditangkap lantaran diduga menjadi pengedar sabu jaringan Madura dan telah lama beroperasi di Surabaya. Keterangan itu didapat anggota dari warga yang memberikan informasi terkait NN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Begitu ditangkap dan digeledah, dalam tas yang dibawanya didapati puluhan poket hemat siap jual. Saat ditanya, dia mengakuinya.

“Dirikim ranjau dari seseorang yang ada di Socah, Bangkalan, Madura,” aku pelaku NN.

Tersangka juga mengaku sudah 4 kali membeli narkoba jenis sabu-sabu di wilayah Bangkalan dengan harga sekali membeli sebesar Rp. 950 dan dipecah menjadi 10 poket.

Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Esti Setija Oetami mengatakan, penangkapan terhadap tersangka kali ini dilakukan setelah petugas melakukan penyelidikan atas informasi yang didapat dari masyarakat terkait adanya seorang pengedar hendak bertransaksi.

“Ketika hendak transakai, didepan pos Satpam dengan ciri-ciri yang didapat petugas, pelaku berhasil dibekuk berikut barang bukti sabu,” jelas Esti, Jumat (9/04/2021).

Dari hasil penangkapan tersangka ini, petugas mengamankan barang bukti berupa 1 buah tas wanita yang didalamnya berisi 5 poket sabu-sabu siap edar, seperangkat alat hisap, timbangan elektronik, korek api, dan 1 buah HP yang digunakan untuk transaksi.

Akibat perbuatannya tersangka kini mendekam dalam penjara dan akan dijerat pasal 114 ayat (1) jo pasal 112 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkoba
(Redho)

Berita Terkait

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi
Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa
Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya
PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 12:18 WIB

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi

Rabu, 5 November 2025 - 11:12 WIB

Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:50 WIB

PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism

Berita Terbaru

Petani di Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, mulai menanam jagung di awal musim hujan.

Daerah

Awal Musim Hujan, Petani di Sumenep Mulai Tanam Jagung

Kamis, 6 Nov 2025 - 17:35 WIB