Jenazah Pasien Covid-19 Dijemput Paksa Oleh Keluarga, Ini Penjelasan Pihak RSI Kalianget

Minggu, 24 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Viral, Video seorang pasien terkonfirmasi Covid-19 yang meninggal dunia di Rumah Sakit Islam (RSI) Kalianget, Kabupaten Sumenep, dijemput paksa oleh keluarganya. Penjemputan itu lantaran pihak keluarga tidak mau jenazah di kebumikan dengan protokol Covid-19.

Dalam video yang berdurasi 2.39 detik yang beredar di sejumlah media sosial itu, nampak pihak keluarga korban menangis histeris dan berteriak untuk membawa jenazah tersebut untuk di kebumikan secara umum.

Bahkan, pihak keluarga juga sempat mengatakan dalam video itu bahwa jenazah tersebut sebelumnya menderita penyakit kencing manis dan infeksi paru-paru. Akan tetapi setelah di rumah sakit dinyatakan positif Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa tersebut mendapat tanggapan dari Rausi Samorano, selaku kuasa hukum dari RSI Kalianget bahwa pasien tersebut positif terkonfirmasi Covid-19. Dan pasien tersebut akan dikebumikan sesuai protokol Covid-19.

“Pihak RSI Kalianget sudah melakukan sesuai prosedur protokol Covid-19, jika ada pasien meninggal positif, dan dimandikan serta penguburan nya harus sesuai protokol kesehatan,” katanya, saat dikonfirmasi media ini, Minggu (24/1/2021).

Menurutnya, pihak rumah sakit sudah melakukan penanganan sesuai prosedur, akan tetapi pihak keluarga mengambil paksa jenazah tersebut. Padahal pihak rumah sakit sudah menyiapkan segala sesuatunya.

“Dari pihak rumah sakit tidak bisa berbuat apa-apa ketika massa begitu banyak yang menjemput pasien yang meninggal positif terkonfirmasi Covid-19,” katanya.

Sekedar informasi, jenazah yang terkonfirmasi positid Covid-19 atas nama Hj. Sahriyah Warga Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. (Md)

Berita Terkait

Melihat Kemeriahan Ruwat Bumi Desa Cidadap, Warga Padati Jalan dan Lapang Pelita Karya
Tanah Berserakan di Jalan Tegal Munjul Purwakarta, Bahayakan Pengendara dan Dikeluhkan Warga
PLN Purwakarta Turun Tangan Tindaklanjuti Temuan Pipa yang Menghalangi Saluran GOR Purnawarman
Ratusan Siswa SDN Tamberu 2 Pamekasan Terdampak Sengketa, Pembangunan Sekolah Baru Segera Diusulkan
Strategi Gizi Berbasis Lokal Antar Forikan Lumajang Raih Penghargaan Jatim
Rutan Sumenep Perkuat Integritas, Survei Pelayanan Tunjukkan Hasil Memuaskan
Bupati Fauzi Dorong Penghijauan Berkelanjutan, 1.300 Bibit Pohon Ditanam
Peringatan Hari AIDS Sedunia, Dinkes Tekankan Komitmen 3 Zero 2030

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:28 WIB

Melihat Kemeriahan Ruwat Bumi Desa Cidadap, Warga Padati Jalan dan Lapang Pelita Karya

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:26 WIB

Tanah Berserakan di Jalan Tegal Munjul Purwakarta, Bahayakan Pengendara dan Dikeluhkan Warga

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:06 WIB

PLN Purwakarta Turun Tangan Tindaklanjuti Temuan Pipa yang Menghalangi Saluran GOR Purnawarman

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:24 WIB

Ratusan Siswa SDN Tamberu 2 Pamekasan Terdampak Sengketa, Pembangunan Sekolah Baru Segera Diusulkan

Rabu, 3 Desember 2025 - 02:22 WIB

Strategi Gizi Berbasis Lokal Antar Forikan Lumajang Raih Penghargaan Jatim

Berita Terbaru