MALANG, detikkota.com – Tidak menerapkan ganjil genap, kepala pasar Batu punya cara atasi pengunjung yang tidak mengenakan masker
Sebagian pasar di kota Malang menerapkan ganjil genap. Dalam artian, toko yang berada di pasar tersebut harus buka bergantian sesuai hari ganjil maupun genap
Namun, berbeda dengan pasar kota Batu. Kepala UPT pasar, Agus Suyadi, tekankan pengunjung untuk memenuhi protokol kesehatan. Uniknya, kepala UPT pasar tersebut gunakan pengeras suara untuk menegur pengunjung yang tidak memakai masker
“Ya, kita gunakan pengeras suara untuk menegur pengunjung yang tidak memakai masker. Apalagi, kan, kadang ada pengunjung yang cuman maskernya ditaruh di lehernya,” ujar Agus Suyadi selaku kepala UPT pasar kota Batu
Dengan hal tersebut, ia meyakini para pengunjung akan mematuhi protokol tersebur.
“Ya, saya yakin dengan penerapan tersebut. Karena orang malu kalau sudah ditegur dengan pengeras suara. Dan orang yang tidak membawa masker tentunya akan balik untuk membawanya,” ujarnya
Sebenarnya, penertiban dengan menggunakan pengeras suara sudah diterapkan oleh Dinas perhubungan untuk menegur pengendara yang tidak menggunakan helm.
Meskipun aktivitas pasar berlanjut, Dia berharap kepada pengunjung pasar kota Batu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, apalagi di kota Batu pernah termasuk zona hitam. (Zk)