SUMENEP, detikkota.com – Pembinaan pengelolaan sampah yang dilaksanakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep bersama tim kabupaten dan kelurahan/desa, selama tiga hari dari 28-30 April 2025, berjalan dengan lancar dan membuat respon baik masyarakat mulai tampak.
Kepala DLH Kabupaten Sumenep melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah (PSL) B3, Deddy Surya, ST, MM, mengungkapkan, dari hasil sosialisasi melalui pembinaan pengelolaan sampah di tiga lokasi, yakni di Kelurahan Pajagalan, Kepanjin dan Karangduak ternyata masyarakat merespon dengan baik.
“Terbukti dari pantauan petugas kami khususnya pertokoan di lokasi tersebut sudah banyak yang menyediakan tempat sampah di depan tokonya, selain memudahkan petugas menghindari penumpukan sampah liar,” ungkap Dedi, Jum’at (02/05).
Diakui, dengan kesadaran masyarakat seperti itu akan berdampak pada kebersihan lingkungan. Sebab, selama ini banyak sampah liar, karena masyarakat membuang sampah di luar tempat sampah dan di bahu-bahu jalan.
Bahkan, pihaknya mengapresiasi yang dilakukan masyarakat di Kelurahan Kepanjin, melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Berkah, memiliki inisiatif menyediakan puluhan tempat sampah dan kemarin 40-an tempat sampah disebar di seluruh wilayah setempat.
“Ini menunjukkan kepedulian masyarakat sangat tinggi terhadap kebersihan lingkungan dan perlu dicontoh untuk ketuk tular,” tandasnya.
Lebih lanjut Dedi menjelaskan, pembinaan pengelolaan sampah yang sudah dilaksanakan, yakni di Kelurahan Pajagalan, meliputi Jalan panglima Sudirman, Jalan Hos Cokroaminoto dan Jalan Seludang.
Kelurahan Kepanjin meliputi Jalan Panglima Sudirman, Jalan KH. Agus Salim, Jalan Kartini, Jalan Halim Perdana Kusuma dan di Kelurahan Karangduak, meliputi Jalan Pahlawan, Jalan Diponegoro dan Jalan Halim Perdana Kusuma.
“Untuk berikutnya kegiatan yang sama akan dilanjutkan mulai 5-9 Mei 2025, yakni di Kelurahan Bangselok, Desa Bangkal, Pamolokan, Pangarangan, Kolor, Kebunagung dan Desa Pandian,” paparnya.