PDAM Sumenep Berupaya Capai Target PAD 2023, Masih Kurang Rp50 Juta

Minggu, 17 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor PDAM Sumekar, Kabupaten Sumenep.

Kantor PDAM Sumekar, Kabupaten Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sumekar Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terus berupaya mencapai target perolehan pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2023.

Tahun ini, salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Sumenep itu menargetkan PAD sebesar Rp300 juta.

Direktur PDAM Sumekar, Febmi Noerdiansyah menyatakan, hingga saat ini PAD yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp250 juta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihaknya optimis kekurangan itu masih bisa terjangkau karena masih ada sisa waktu sekitar 12 hari hingga akhir Desember 2023.

“Desember akhir akan direkap insya Allah sesuai harapan, masih ada sisa waktu untuk mengumpulkan,” sebutnya, Minggu (17/12/2023).

Menurutnya, PDAM Sumekar berencana akan melakukan penyesuaian tarif. Sebab, sejak 6 tahun terakhir tidak pernah dilakukan. Padahal kata Febmi, idealnya penyesuaian tarif dilakukan setiap 2 hingga 3 tahun sekali.

“Insya Allah awal tahun 2024 tarif mulai naik, salah satu tujuannya untuk memaksimalkan PAD,” terangnya.

Penyesuaian tarif itu juga merujuk pada Peraturan Gubernur Jawa Timur dan Peraturan Paerah (perda) Kabupaten Sumenep. Namun demikian, kenaikan tarif tidak sepenuhnya merujuk pada Peraturan Gubernur Jatim. Penyesuaian tarif juga akan dilakukan secara bertahap, demi menjaga inflasi daerah.

“Kalau di Peraturan Gubernur Jatim batas minimalnya sebesar Rp4.400, sementara kami masih Rp2.800,” bebernya.

Selain itu, lanjutnya, setiap kali ada pemeriksaan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) selalu ditanyakan alasan pihaknya tidak menaikkan tarif.

Berita Terkait

Bupati Lumajang Dorong Usaha Kreatif Jadi Ruang Ekonomi dan Sosial
Pemkab Banyuwangi Fasilitasi Anak Muda Kembangkan Usaha Lewat Program Jagoan Banyuwangi
Wabup Malang Resmi Buka Pasar Rakyat Terongdowo Tempo Doeloe
Wabup Sumenep Dorong Sinergi Pemkab dengan Bank Jatim untuk Perkuat Ekonomi Kerakyatan
Ketua TP-PKK Lumajang Tekankan UMKM Keluarga sebagai Fondasi Kemandirian Ekonomi
32 Gudang Ajukan Pembelian Tembakau ke Disperindag Pamekasan
BPRS Bhakti Sumekar Dinobatkan Bank Implementasi KEJAR Terbaik 2025 Wilayah Tengah
Wali Kota Surabaya Resmikan RPHU Modern Pertama di Jeruk

Berita Terkait

Senin, 8 September 2025 - 15:21 WIB

Bupati Lumajang Dorong Usaha Kreatif Jadi Ruang Ekonomi dan Sosial

Sabtu, 6 September 2025 - 13:34 WIB

Pemkab Banyuwangi Fasilitasi Anak Muda Kembangkan Usaha Lewat Program Jagoan Banyuwangi

Sabtu, 6 September 2025 - 10:06 WIB

Wabup Malang Resmi Buka Pasar Rakyat Terongdowo Tempo Doeloe

Kamis, 4 September 2025 - 13:00 WIB

Wabup Sumenep Dorong Sinergi Pemkab dengan Bank Jatim untuk Perkuat Ekonomi Kerakyatan

Rabu, 3 September 2025 - 23:33 WIB

Ketua TP-PKK Lumajang Tekankan UMKM Keluarga sebagai Fondasi Kemandirian Ekonomi

Berita Terbaru

Wakil Bupati Pamekasan H. Sukrianto menerima kunjungan kerja Komisi Informasi Jawa Timur di Kantor Diskominfo, Senin (15/9/2025) malam.

Pemerintahan

KI Jatim Lakukan Monev Keterbukaan Informasi Publik di Pamekasan

Selasa, 16 Sep 2025 - 08:44 WIB

Pendidikan

SMA Nurul Jadid Sambut Guru Native Speaker Bahasa Mandarin

Selasa, 16 Sep 2025 - 08:32 WIB