Pemkab Sumenep Dorong Budaya Inovasi untuk Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan Publik

Jumat, 24 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj Sekda Sumenep Sayhwan Effendi saat menghadiri Malam Anugerah Inovasi Daerah 2025 di area timur Taman Potre Koneng, Jumat (24/10/2025).

Pj Sekda Sumenep Sayhwan Effendi saat menghadiri Malam Anugerah Inovasi Daerah 2025 di area timur Taman Potre Koneng, Jumat (24/10/2025).

SUMENEP, detikkota.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terus memperkuat komitmennya dalam membangun budaya inovasi di lingkungan pemerintahan daerah. Inovasi dinilai menjadi elemen penting dalam peningkatan pelayanan publik dan daya saing daerah di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep, Sayhwan Effendi, menyampaikan bahwa kemajuan teknologi menuntut pemerintah untuk bergerak cepat, kreatif, dan solutif. Karena itu, inovasi tidak boleh hanya menjadi tanggung jawab satu perangkat daerah, melainkan menjadi budaya bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemkab Sumenep.

“Inovasi berarti meningkatkan pelayanan publik dan penyelenggaraan pemerintahan guna memperkuat kinerja serta daya saing daerah,” ujar Sayhwan saat menghadiri Malam Anugerah Inovasi Daerah 2025, di area timur Taman Potre Koneng, Jumat (24/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menegaskan, ASN harus berani berpikir kreatif dan menciptakan terobosan baru selama tetap berada dalam koridor aturan dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

“Kami ingin seluruh perangkat daerah aktif menciptakan program dan kegiatan yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” katanya.

Sayhwan menyebutkan bahwa semangat berinovasi kini semakin tumbuh, baik di lingkungan pemerintah daerah maupun masyarakat. Berdasarkan data Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), terdapat 68 usulan inovasi yang masuk pada ajang Anugerah Inovasi Daerah 2025, dan 58 di antaranya lolos administrasi.

Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi wadah penting untuk mendorong munculnya ide-ide kreatif serta membangun tradisi positif di kalangan birokrasi.

“Anugerah Inovasi Daerah dapat menjadi sarana memunculkan gagasan segar dan memperkuat semangat inovatif di lingkungan pemerintahan,” ujarnya.

Ia berharap, semangat inovasi terus menyala di setiap lini pemerintahan dan masyarakat untuk mempercepat pembangunan serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Kami optimistis, budaya inovasi yang tumbuh di kalangan ASN dan masyarakat akan menjadi fondasi bagi terwujudnya pemerintahan yang efektif dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” pungkas Sayhwan.

Penulis : Red

Editor : Red

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Luncurkan Kalender Event 2026 untuk Dorong Pariwisata dan Ekonomi Daerah
Bupati Purwakarta Dorong Petani Manfaatkan Program KUR dan Kredit Alsintan
Pemkab Lumajang Terapkan Dana Dusun Rp50 Juta untuk Perkuat Keamanan dan Ketahanan Sosial
Momentum Hari Santri, Baznas Sumenep Salurkan Bantuan untuk 30 Pelaku UMKM
Santri untuk Negeri, KH Imam Hasyim Dorong Peran Santri di Pemerintahan
Pemkot Surabaya Hadirkan Layanan Cepat Penanganan Pasien Jantung “Fast Track Chest Pain”
Wabup Subang: Pemerintah Kini Hadir di Genggaman Masyarakat Melalui Media Sosial
ASN Sumenep Wajib Tampil ala Santri, Bupati: Bentuk Penghargaan atas Jasa Ulama

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:29 WIB

Pemkab Sumenep Dorong Budaya Inovasi untuk Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan Publik

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:27 WIB

Pemkab Sumenep Luncurkan Kalender Event 2026 untuk Dorong Pariwisata dan Ekonomi Daerah

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:46 WIB

Bupati Purwakarta Dorong Petani Manfaatkan Program KUR dan Kredit Alsintan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:44 WIB

Pemkab Lumajang Terapkan Dana Dusun Rp50 Juta untuk Perkuat Keamanan dan Ketahanan Sosial

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:50 WIB

Momentum Hari Santri, Baznas Sumenep Salurkan Bantuan untuk 30 Pelaku UMKM

Berita Terbaru