Pemkot Surabaya Terapkan Pembelajaran Daring 1–4 September

Senin, 1 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, detikkota.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) menetapkan pembelajaran daring bagi seluruh jenjang pendidikan PAUD hingga SMP pada 1–4 September 2025. Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi terhadap kondisi keamanan yang dinilai kurang kondusif sekaligus menjaga keselamatan dan kondisi psikologis peserta didik.

Kepala Dispendik Surabaya Yusuf Masruh mengatakan, pembelajaran daring menjadi alternatif untuk memberi suasana berbeda sekaligus meredam dampak situasi yang memanas beberapa waktu terakhir. “Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kondisi psikologis anak di tengah situasi yang terus memanas seperti saat ini,” ujarnya, Minggu (31/8/2025).

Yusuf menjelaskan, kepala satuan pendidikan diminta memastikan pelaksanaan pembelajaran daring berjalan lancar serta memberikan pendampingan kepada guru dan murid agar tetap efektif. Guru juga diperbolehkan memberikan tugas praktik bagi siswa di rumah, seperti menjaga kelestarian lingkungan atau menulis cerpen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, orang tua diminta aktif memantau kegiatan belajar anak selama daring. Bagi siswa yang tidak memungkinkan mengikuti pembelajaran online, guru akan menggantinya dengan pemberian tugas khusus. “Nanti guru di sekolah akan memetakan, dari situ bisa diganti dengan tugas bagi yang tidak bisa mengikuti daring,” jelasnya.

Dispendik juga mewajibkan guru untuk mencatat dan melampirkan surat izin resmi bagi murid yang mengikuti lomba atau latihan di luar sekolah saat jam belajar. Seluruh guru, tenaga kependidikan, dan kepala sekolah diminta menggunakan pakaian bebas rapi tanpa atribut kedinasan selama periode tersebut.

Yusuf menambahkan, kebijakan ini sudah disosialisasikan melalui surat edaran kepada kepala sekolah, K3S, MKKS, guru, dan wali murid. “Dispendik juga menggelar rapat daring dengan kepala sekolah dan MKKS. Nantinya wali kelas serta guru bidang studi akan menindaklanjuti melalui WhatsApp Group orang tua sebagai sarana komunikasi,” pungkasnya.

Berita Terkait

Seorang Siswa MTsN 3 Banyuwangi Raih Medali Perak di IJSO 2025 Rusia
Ratusan Siswa SDN Tamberu 2 Pamekasan Terdampak Sengketa, Pembangunan Sekolah Baru Segera Diusulkan
“Benarkah Sekolah Indonesia Makkah Dikelola Secara Semrawut?, Dugaan Pelanggaran Administratif, Konflik Kepemimpinan, hingga Ketidaksesuaian Regulasi Saudi”
Bangun Budaya Tertib Sejak Dini, Polisi Beri Pembinaan Lalu Lintas di SMP 1 Sumenep
Satlantas Polres Sumenep Gelar Police Goes to School di SMPN 1 Sumenep dalam Rangka Ops Zebra Semeru 2025
Edukasi Saka Bhayangkara, Polsek Plered Ajak Generasi Muda Jauhi Kenakalan Remaja Dan Narkoba
Mensos Gus Ipul Tekankan Peran Guru Pendamping Sekolah Rakyat dalam Penguatan Karakter dan Akses Pendidikan
Babinsa Karangmalang Beri Pembekalan Makna Garuda Pancasila kepada Siswa SMK Binawiyata

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 00:28 WIB

Seorang Siswa MTsN 3 Banyuwangi Raih Medali Perak di IJSO 2025 Rusia

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:24 WIB

Ratusan Siswa SDN Tamberu 2 Pamekasan Terdampak Sengketa, Pembangunan Sekolah Baru Segera Diusulkan

Senin, 1 Desember 2025 - 23:14 WIB

“Benarkah Sekolah Indonesia Makkah Dikelola Secara Semrawut?, Dugaan Pelanggaran Administratif, Konflik Kepemimpinan, hingga Ketidaksesuaian Regulasi Saudi”

Selasa, 25 November 2025 - 10:00 WIB

Bangun Budaya Tertib Sejak Dini, Polisi Beri Pembinaan Lalu Lintas di SMP 1 Sumenep

Kamis, 20 November 2025 - 10:10 WIB

Satlantas Polres Sumenep Gelar Police Goes to School di SMPN 1 Sumenep dalam Rangka Ops Zebra Semeru 2025

Berita Terbaru

Forum Penetapan Daftar Satu Data Kabupaten Sumenep 2026 yang digelar Diskominfo Sumenep di Aula Kantor Diskominfo, Rabu (17/12/2025).

Pemerintahan

Diskominfo Sumenep Tetapkan Daftar Satu Data Kabupaten Tahun 2026

Rabu, 17 Des 2025 - 12:44 WIB