Perihal Keberlanjutan Otsus Jilid II, IKBPS Surabaya: Kami Minta Dilanjutkan

Jumat, 26 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS)

Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS)

SURABAYA, detikkota.com – Pada hari Kamis (25/2/2021) pukul 15.55 WIB telah berlangsung kegiatan pernyataan sikap yang dilakukan oleh Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS) dengan tajuk “Mendukung Otsus Papua Tetap Dilanjutkan Guna Percepatan Pembangunan & Kesejahteraan Masyarakat Papua” bertempat di salah satu tempat makan Jl. Ahmad Yani Kecamatan Gayungan Surabaya.

Pernyataan sikap disampaikan oleh Ketua IKBPS Sdr. Drs. Peter Frans Rumaseb, AP. Dalam rangka mendukung Program Pemerintah tentang Keberlanjutan Otonomi Khusus Papua.

“Kami dairi keluarga besar Papua Surabaya mendukung penuh program pemerintah terkait keberlanjutan Otsus Papua,” tegasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pernyataan sikap tersebut, peter didampingi beberapa pengurus lainnya. Berikut Pernyataan Sikap Ikatan Keluarga Besar Papua Surabaya (IKBPS) dalam rangka mendukung keberlanjutan Otsus Papua.

  1. Mendukung Keberlanjutan Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua Dalam Rangka Percepatan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat di Papua.
  2. Keberlanjutan Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua Merupakan Program Pemerintah yang Harus Didukung Demi Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Kesehatan, Perekonomian dan Perkembangan Infrastruktur Agar Papua Menjadi Provinsi Yang Maju Dan Setara Dengan Daerah-Daerah Lain di Indonesia.
  3. Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota se-Papua Agar Akuntabel dan Transparan Dalam Mengelola Penggunaan Dana Otonomi Khusus Papua Berkelanjutan Khususnya Pendidikan dan Kesehatan Untuk Anak-anak Papua Serta Anak-anak Papua yang Ada Diperantauan.
  4. Mendorong Pemerintah Untuk Segera Mengaudit Program Otonomi Khusus yang Sudah Berjalan Agar Masyarakat Papua Dapat Mengetahui Penggunaan Dananya Apakah Tepat Sasaran atau Tidak Karena Program Otonomi Khusus yang Sudah Berjalan Hanya Dirasakan Oleh Orang-orang Tertentu Saja.
  5. Mendesak Pemerintah Agar Membentuk Lembaga Independen Untuk Pendampingan dan Pengawasan Program Otonomi Khusus Berkelanjutan Agar Penyalurannya Benar-Benar Tepat Sasaran.(Deo)

Berita Terkait

PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi
Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta
Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo
Empat Tahun Berjalan Tanpa Manfaat, PMII UPI Desak Evaluasi Total Kantor KKKS Sumenep
KINDERGARTEN RILIS ALBUM BERTAJUK “MONOLOG”, ANGKAT CERITA PERJALANAN HIDUP DENGAN NADA POSITIF
Distribusi Tablet DPRD Sumenep Dipertanyakan, PMII Siap Turun Aksi
Pengaspalan Hampir Rampung, Panjang Jiwo Disorot karena Balap Liar
Bupati Ipuk Paparkan Program Geopark Ijen di Forum Nasional Bappenas

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:26 WIB

PWI–PKP Sepakati Program Rumah Wartawan, MIO Indonesia Harap Tak Ada Diskriminasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:12 WIB

Water Run 2025 Perdana di Probolinggo Disambut Meriah Ribuan Peserta

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:09 WIB

Atlet Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2025 Usai Dilepas Presiden Prabowo

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:53 WIB

KINDERGARTEN RILIS ALBUM BERTAJUK “MONOLOG”, ANGKAT CERITA PERJALANAN HIDUP DENGAN NADA POSITIF

Jumat, 5 Desember 2025 - 12:04 WIB

Distribusi Tablet DPRD Sumenep Dipertanyakan, PMII Siap Turun Aksi

Berita Terbaru