SUMENEP, detikkota.com – Polsek Kalianget melaksanakan Jumat Curhat bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat serta masyarakat di wilayah Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat (19/07/2024).
Kegiatan kali ini bertempat lapangan basket di Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, yang dihadiri oleh Kapolsek kalianget AKP Junaidi, Forpimka Kalianget dan para guru serta wali murid SDN Pinggirpapas 1.
Salah satu yang menjadi pokok pembahasan serta pertanyaan dalam kegaiatan ini yaitu mengenai penyelesaian polemik yang terjadi di SDN Pinggirpapas 1, yang hingga saat ini belum terselesaikan.
Dimana warga yang melakukan penyegelan sekolah yakni para wali murid SDN Pinggirpapas 1, menuntut untuk dilakukan penyelesaian dari permasalahan penggelapan uang tabungan dari murid SDN Pinggirpapas 1 Kecamatan Kalianget oleh kepala sekolah yang lama yakni Imam.
Menanggapi hal tersebut Kapolsek Kalianget AKP Junaidi menyampaikan, bahwasanya permasalahan tersebut saat ini telah dilakukan proses penyidikan terhadap Laporan dari para korban yakni para wali murid.
Untuk itu, Kpolsek berharap kesadaranya kepada wali murid untuk tidak melakukan tindakan anarkis ataupun arogansi dengan menutup atau menyegel sekolah SDN Pinggirpapas 1.
“Hal tersebut dapat merugikan para siswa-siswi kita semua disini dimana dalam proses belajar mengajar menjadi terhambat dan yang dikorbankan anak-anak kita sendiri,” ucapnya.
Apabila penyegelan terjadi kembali, kata AKP Junaidi, maka proses belajar mengajar akan terhambat dan para wali murid yang akan ikut mempertanggung jawabkan bukan hanya didunia tapi juga diakhirat.
Apalagi, kata dia, proses hukum sudah berjalan namun masih ada kesempatan untuk dilakukan Restorativ Justice apabila ada kesepakatan baru atau pembayaran oleh pihak pelapor.
“Kedepan mudah-mudahan ada kabar baik yang dapat membanggakan dan membahagiakan para wali murid dan segera terbayarkan uang tabungan siswa,” pungkasnya.