Pria Lansia di Pemakaman Pamolokan Ditemukan Tewas Gantung Diri

Rabu, 30 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Seorang pria lanjut usia bernama Slamet, berusia sekitar 100 tahun, warga Jl. Merpati No. 34 RT 004 RW 005, Desa Pamolokan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, ditemukan meninggal dunia dengan dugaan bunuh diri pada Selasa malam, (29/04/2025), sekitar pukul 22.00 WIB.

Peristiwa ini terjadi di area pemakaman Dusun Saluran Air, Desa Pamolokan. Korban pertama kali ditemukan oleh cucu menantunya, Rovi Al Qodir (18), yang saat itu baru pulang ke rumah bersama istrinya, Anis.

Ketika tiba di rumah, Rovi tidak menemukan korban di dalam rumah dan kemudian berinisiatif mencarinya ke belakang rumah, karena korban diketahui kerap duduk di area pemakaman yang berada di belakang kediaman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Setibanya di lokasi, Rovi mendapati korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa, tergantung pada dahan pohon kamboja menggunakan tali tampar,” ungkap Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Rabu (30/04).

“Ia segera memberitahukan kejadian tersebut kepada Mubarokah, anak kandung korban, yang kemudian melaporkan peristiwa itu kepada warga sekitar dan selanjutnya kepada petugas Polsek Sumenep Kota,” sambungnya.

Menurut keterangan keluarga, korban dalam beberapa waktu terakhir sering mengeluh tidak bisa tidur, mengucapkan keinginan untuk mengakhiri hidup, serta menunjukkan perilaku berbicara tidak menentu. Korban juga sering menyendiri di area pemakaman karena merasa di tempat tersebut ia memiliki banyak “teman”.

Petugas dari Polsek Sumenep Kota segera mendatangi dan mengecek Tempat Kejadian Perkara (TKP), melakukan koordinasi dengan keluarga, mencatat keterangan saksi, serta menyarankan agar jenazah dilakukan otopsi atau visum. Namun pihak keluarga menolak dengan alasan tertentu dan menandatangani surat pernyataan penolakan.

Dalam pernyataan resmi, keluarga korban menyatakan menerima peristiwa ini sebagai takdir dari Tuhan Yang Maha Esa, tanpa adanya unsur kesengajaan dari pihak mana pun. Keluarga juga menegaskan tidak akan menempuh jalur hukum terkait kejadian tersebut.

Dengan demikian, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan secara layak dan kekeluargaan.

Berita Terkait

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan
Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim
Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi
Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 16:37 WIB

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan

Sabtu, 15 November 2025 - 20:03 WIB

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim

Sabtu, 15 November 2025 - 08:25 WIB

Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan

Kamis, 13 November 2025 - 10:57 WIB

Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada

Selasa, 11 November 2025 - 16:04 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi

Berita Terbaru

Proyek pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berlokasi di Jl. Adirasa Desa Kolor, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep

Daerah

Pelaksana Proyek Dapur Gizi Diduga Tahan Upah Pekerja

Senin, 17 Nov 2025 - 13:51 WIB