250 Bonsai Ikuti Pameran, Ramaikan Festival Paralayang Jatim Seri 1 di Sumenep

250 Bonsai Ikuti Pameran, Ramaikan Festival Paralayang Jatim Seri 1 di Sumenep
Beberapa bonsai peserta pameran di Puncak Lanjari, Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Para pecinta tanaman bonsai dari 4 kabupaten se-Madura hadir dan ikut meramaikan pameran dalam rangka ikut meramaikan Festival Paralayang Jatim Seri 1, di Puncak Lanjari, Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.

Bonsai dengan berbagai ukuran dan bentuk itu berjejer rapi di atas meja panjang seolah siap untuk menunjukkan keelokannya kepada para pengunjung yang datang.

Banner

Ada sebanyak 250 bonsai dari Kabupaten Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Bangkalan yang dipamerkan. Ratusan bonsai itu cukup menarik perhatian para pengunjung acara yang berlangsung selama 4 hari.

Ketua Panitia Festival Paralayang Liga Jatim Seri 1, Samsul Arifin mengatakan, peserta pameran bonsai sangat antusias dengan pagelaran tersebut.  Hal itu terlihat dari banyaknya jumlah peserta yang turut memeriahkan pameran, meski mereka berasal dari 3 kabupaten tetangga.

“Alhamdulillah, pameran bonsai diikuti banyak penggemar dan berlangsung sukses,” kata Samsul Arifin, Minggu (4/6/2023).

Menurutnya, panitia membagi pameran bonsai menjadi 7 kelas, yakni Kelas Shito 8 cm, Kelas Mami 15 cm, kelas Small 30 cm, Kelas setengah jadi, bonsai jadi dan bonsai dongkelan.

“Dari semua kelas ini merupakan kelas prospek,” imbuhnya.

Sedangkan untuk sistem penilaian pada pameran bonsai se-Madura itu, lanjutnya, ditentukan melalui 2 kategori yakni The Best Teen (sepuluh besar) dan The Best in Show, bonsai terbaik dari semua kelas.

title="banner"
Banner