SUMENEP, detikkota.com – Ekploitasi besar-besaran terumbu karang oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab dan mencari keuntungan pribadi, baru-baru ini terjadi di Pulau Sapudi, tepatnya di Dusun Kaladi, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Padahal terumbu karang memiliki berbagai peranan yang sangat penting dalam ekosistem kawasan pesisir dan laut. Terumbu karang juga berfungsi sebagai gudang makanan yang produktif untuk ikan, tempat pemijahan, bertelur dan sumber makanan berbagai biota laut.
Eksploitasi terumbu karang yang memiliki nilai ekonomis tinggi itu terjadi pada Selasa (4/4/2023) malam.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga setempat langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Sapudi untuk ditindaklanjuti.
“Malam itu juga, anggota Polsek Sapudi datang ke lokasi dan mengambil sebagian terumbu karang sebagai barang bukti,” kata Irwan, tokoh pemuda Desa Pancor, Jumat (7/4/2023).
Keesokan harinya, anggota Polsek Sapudi kembali mendatangi lokasi dan membawa semua terumbu karang. Jumlahnya mencapai 2 pick up.
IIrwan menduga, aktifitas eksploitasi terumbu karang untuk kepentingan pribadi itu telah berlangsung lama. Terbukti, banyak terumbu karang yang telah mereka angkat dari laut dan siap dikirim ke luar Pulau Sapudi.
Atas kejadian tersebut, Irwan berharap pada Polsek Sapudi agar para pelaku pengrusakan terumbu karang itu ditindak sesuai dengan hukum yang ada untuk memberikan efek jera dan tidak mengulangi perbuatannya.
“Jika eksploitasi terumbu karang dibiarkan, maka akan berpengaruh terhadap hasil tangkapan ikan para nelayan,” tandasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sapudi, Aipda Rizal Afandi mengatakan bahwa, barang bukti terumbu karang telah diamankan di Mapolsek Sapudi. Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan kasus tersebut.
“Dalam waktu dekat, kami akan memanggil para saksi untuk dimintai keterangan terkait ditemukannya terumbu karang tersebut,” tegasnya.(dik/red)