Palestina Dorong Indonesia Seret ke Pengadilan Internasional Usai Bom Rumah Sakit RI di Gaza

Selasa, 21 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah mayat korban pengeboman RS Indonesia di Gaza.

Sejumlah mayat korban pengeboman RS Indonesia di Gaza.

JAKARTA, detikkota.com – Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun mengatakan Pemerintah RI berhak menyeret Israel ke Pengadilan Internasional karena telah melakukan pengeboman Rumah Sakit Indonesia di Gaza.

Pernyataan itu terungkap usai Zuhair Al Shun menghadiri acara Introductory Meeting International Summit of Religious Authorities di Hotel Shangri La, Jakarta dilansir CNN Indonesia, Selasa (21/11/2023).

“Saya katakan bahwa Indonesia punya hak ke High Court (Pengadilan Internasional) menyeret Pemerintah Israel yang menyerang Rumah Sakit Indonesia,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain RS Indonesia, sebelumnya Israel juga menggempur RS terbesar di Gaza, Al Shifa. Bahkan, mereka juga mengepung rumah sakit tersebut.

Pasukan Israel juga menembak siapa saja yang mencoba keluar dari kompleks rumah sakit Al Shifa.

“Rumah Sakit Al Shifa mengalami hal sama. Agresi Israel selalu seperti itu, mereka tak percaya kemanusiaan, mereka tak percaya hukum internasional,” jelas Al Shun.

Terpisah, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Mohammad Zakkout mengatakan pembantaian yang lebih besar terjadi di RS Indonesia.

RS Indonesia di Gaza menjadi target Israel sejak Senin pagi. Imbas gempuran itu, 12 orang tewas. Mereka juga mengerahkan tank-tank untuk mengepung fasilitas medis tersebut.

Sebelumnya, Israel mengklaim pengepungan dan gempuran RS Indonesia di Gaza sesuai hukum internasional. Klaim itu dilontarkan penasihat kebijakan luar negeri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Ophir Falk, saat diwawancara CNN pada Senin (20/11/223) lalu.

“Kami sepenuhnya mematuhi hukum internasional, dengan proporsionalitas, perbedaan, dan ada kebutuhan militer yang jelas untuk menghancurkan Hamas, dan itu lah yang kami lakukan,” kata Falk.

Menurutnya, dalam upaya menghancurkan Hamas, seperti yang dilakukan IDF (Pasukan pertahanan Israel) saat ini, pihaknya membuat perbedaan yang jelas antara warga sipil dan teroris.

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) turut mengecam penyerangan terhadap RS Indonesia di Gaza.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menegaskan perawat dan warga sipil tidak boleh menjadi sasaran saat konflik terjadi, apalagi ketika berada di dalam rumah sakit.

“Petugas kesehatan dan warga sipil tidak boleh dihadapkan pada keadaan horor semacam itu, terutama saat berada di dalam rumah sakit,” ucap Tedros lewat akun X atau twitternya.

Seperti diketahui, agresi Israel ke Gaza sejak 7 Oktober lalu pun dinilai telah melanggar hukum internasional.

Ada 3 hukum internasional yang tampak dilanggar Israel selama melancarkan agresinya, yakni hukum humaniter internasional, Statuta Rima soal aturan peperangan, hingga Konvensi PBB tentang Senjata Konvensional Tertentu 1980 yang mengatur larangan penggunaan senjata tertentu dalam perang.

Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCR) dalam rilisnya pada 10 Oktober lalu menyatakan ada bukti yang jelas bahwa kejahatan perang kemungkinan telah dilakukan oleh Israel maupun Hamas sejak konflik pecah awal bulan lalu.

Berita Terkait

Bupati Probolinggo Angkat Budaya Lokal di Forum Internasional CHANDI 2025
Prabowo Bertemu Putin di Beijing, Bahas Penguatan Kerja Sama Indonesia–Rusia
Surabaya Masuk 50 Finalis Bloomberg Philanthropies Mayors Challenge 2025
Seskab Teddy: Kunjungan Presiden ke Eropa Capai Terobosan Bersejarah
Presiden Prabowo Hadiri Jamuan Santap Malam Privat Bersama Presiden Macron di Istana Élysée
Presiden Prabowo Disambut Antusias Diaspora Indonesia Setibanya di Paris
Presiden Prabowo Tiba di Paris, Siap Hadiri Peringatan Bastille Day 2025
Presiden Dewan Eropa Apresiasi Kemajuan Perundingan CEPA dengan Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 13:31 WIB

Bupati Probolinggo Angkat Budaya Lokal di Forum Internasional CHANDI 2025

Kamis, 4 September 2025 - 12:26 WIB

Prabowo Bertemu Putin di Beijing, Bahas Penguatan Kerja Sama Indonesia–Rusia

Jumat, 1 Agustus 2025 - 10:37 WIB

Surabaya Masuk 50 Finalis Bloomberg Philanthropies Mayors Challenge 2025

Rabu, 16 Juli 2025 - 14:37 WIB

Seskab Teddy: Kunjungan Presiden ke Eropa Capai Terobosan Bersejarah

Selasa, 15 Juli 2025 - 10:02 WIB

Presiden Prabowo Hadiri Jamuan Santap Malam Privat Bersama Presiden Macron di Istana Élysée

Berita Terbaru

Bupati Bangkalan Lukman Hakim melepas kontingen Jumbara PMR X di Pendopo Agung Bangkalan, Selasa (16/9/2025).

Daerah

46 Pelajar Bangkalan Ikuti Jumbara PMR X Jawa Timur

Selasa, 16 Sep 2025 - 10:01 WIB