Daerah  

FGD Kedungkandang Tekankan Toleransi dan Gotong Royong

FGD di Aula Kecamatan Kedungkandang tentang penguatan toleransi dan gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat.

MALANG, detikkota.com – Upaya memperkuat nilai toleransi dan semangat gotong royong terus digalakkan di Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Sebanyak 45 warga yang terdiri dari tokoh masyarakat, ketua RW, hingga tokoh perempuan mengikuti Forum Group Discussion (FGD) bertema “Pengembangan Toleransi dan Gotong Royong dalam Menciptakan Kehidupan Sosial Kemasyarakatan yang Harmonis, Aman, dan Tertib” di Aula Kecamatan Kedungkandang, Selasa (26/8/2025).

Kegiatan ini merupakan rangkaian ketiga dari empat sesi dengan total 180 peserta. Diskusi difokuskan pada penguatan harmoni sosial, peningkatan semangat kebersamaan, sekaligus kewaspadaan terhadap bahaya radikalisme dan terorisme.

Camat Kedungkandang Fahmi Fauzan menyebut nilai toleransi dan gotong royong sudah menjadi bagian dari keseharian masyarakat. “Ini yang ingin kita capai dan kuatkan bersama, agar kehidupan bermasyarakat berjalan harmonis, aman, dan tertib,” ujarnya.

Ia menambahkan, FGD juga memberi bekal bagi masyarakat untuk lebih aktif menjaga kondusivitas lingkungan. “Peserta mendapat pengetahuan tentang radikalisme dan terorisme, apa yang sudah dilakukan, serta langkah yang bisa ditempuh di tingkat kecamatan maupun masyarakat,” imbuhnya.

Sejumlah narasumber dihadirkan, di antaranya Ferdy H. R. dari BNPT yang memaparkan tren baru terorisme di Indonesia, Kepala Prodi Hubungan Internasional FISIP Universitas Brawijaya Malang Mely Noviryani dengan materi radikalisme, serta Networking Manager AMAN Indonesia Yeni Lutfiana yang menyampaikan tentang reintegrasi sosial.

Melalui kegiatan ini, pemerintah berharap lahir kesadaran kolektif masyarakat untuk saling menghargai, memperkuat persatuan, serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.