Cuaca Ekstrem Nelayan Dungkek Memilih Kerja Didaratan

Rabu, 24 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nelayan Dungkek Memilih Memancing Dipelabuhan Baru karena cuaca extrem

Nelayan Dungkek Memilih Memancing Dipelabuhan Baru karena cuaca extrem

SUMENEP, detikkota.com – Cuaca ekstrem saat ini melanda Nelayan kecamatan Dungkek, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kondisi cuaca ekstrem membuat nelayan lebih memilih diam dan memancing di daratan ketimbang melaut.

Pantauan media detikkota.com ini para nelayan duduk santai di pinggir tepi pantai dan bahkan ada jugak yang memilih memperbaiki perahunya.

Ahmawi (32) Desa Lapa Laok, Kecamatan Dungkek mengaku tak ingin mengambil risiko untuk melaut. Selain angin kencang dan ombak besar, hasil tangkapan mereka juga sangat minim dan tidak sebanding dengan biaya operasional yang dikeluarkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk sekali berangkat, biaya yang dibutuhkan minimal Rp1 juta, sedangkan hasil tangkapan paling banyak hanya antara Rp200 ribu hingga Rp300 ribu.

“Apa lagi buruk cuacanya, Ombak bisa tiga meter kalau di tengah apalagi angin yang kencang,” kata Ahmawi saat berbincang dengan detikkota.com di Pelabuhan Dungkek tempat dia magar perahunya, Selasa (23/2/2021).

Untuk memenuhi kebutuhan kesehariannya, Ahmawi mengakui memilih berlayar di pinggiran setiap pagi dan menjual apa yang bisa dijual yang dimiliki dirumahnya untuk bisa memenuhi rumah tangganya.

“Karena kalau bergantung pada menangkap ikan di laut, itu kan sama halnya dengan bergantung pada cuaca,” ucapnya.

Diwaktu yang sama salah satu nelayan Iskandar Dusun Bujaan Desa Lapa Laok Kecamatan Dungkek menyampaikan akibat cuaca buruk sperti ini teman teman takut yang mau nelayan mas.

“Mending diam tidur mancing di plabuhan yang baru dan kerja di daratan dari pada haru melawan cuacua yang membahayakan pada kita,” kata Iskandar.(fer)

Berita Terkait

Warga Nagri Kaler dan Nagri Tengah Sambut Baik Pembangunan TPT untuk Cegah Longsor
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda
Ketua DPD KNPI Sumenep Ajak Pemuda Maknai Ulang Semangat Persatuan di Era Modern
Pemkot Surabaya Gelar Simulasi Penanganan Kedaruratan Hadapi Cuaca Ekstrem
Pemkab Sumenep Gelar Haul Raja-Raja se-Madura, Teladani Nilai Perjuangan dan Kebijaksanaan Leluhur
PMI Jawa Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa di Sumenep
Pemkab Sumenep Salurkan Bibit Jagung Unggul untuk 655 Kelompok Tani
PCNU Sumenep Gelar Lokakarya Rancang Program Strategis 2025–2030

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:53 WIB

Warga Nagri Kaler dan Nagri Tengah Sambut Baik Pembangunan TPT untuk Cegah Longsor

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:58 WIB

Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:06 WIB

Ketua DPD KNPI Sumenep Ajak Pemuda Maknai Ulang Semangat Persatuan di Era Modern

Selasa, 28 Oktober 2025 - 08:46 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Haul Raja-Raja se-Madura, Teladani Nilai Perjuangan dan Kebijaksanaan Leluhur

Senin, 27 Oktober 2025 - 15:38 WIB

PMI Jawa Timur Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa di Sumenep

Berita Terbaru

Wakil Bupati Bangkalan Moh. Fauzan Ja’far memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di halaman Kantor Pemkab Bangkalan, Selasa (28/10/2025).

Pemerintahan

Pemkab Bangkalan Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97

Selasa, 28 Okt 2025 - 09:19 WIB