Aktivis 98 Mendukung tindakan kepolisian, Stop Manipulasi Kasus Penyerangan

Selasa, 8 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, detikkota.com – Kelompok aktivis 98 mendukung sikap tegas Kepolisian dan TNI dalam menghadapi laskar FPI. Mereka menilai, sikap tegas dan terukur sesuai aturan hukum yang diperlukan menghadapi anarkisme dan premanisme barbar kelompok yang menghalalkan segala cara.

Ketua Ikatan Aktivis 98, Immanuel Ebenezer mengatakan, sudah saatnya jika kata-kata tak berarti maka perlu ada tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku.

“Warning sudah, dan berkali kali . Tapi, ini malah mereka melakukan gaya preman terhadap petugas kepolisian yang menjalankan tugas,” kata Noel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya mengajak semua elemen bangsa dan rakyat Indonesia mensupport tindakan tegas kepolisian. Kata Noel, dukungan dan supporting moral terhadap aparat penegak hukum perlu dilakukan agar Polri dan TNI tidak punya keraguan dalam menjalankan tugasnya.

“Saya menghimbau agar tidak ada kelompok yang mengkaitkan tindakan tegas Polri dengan HAM. Karena semua bukti mengarah bahwa pelaku memang mempersiapkan diri untuk menyerang. Parahnya, mereka menipulasi data seakan akan, mereka yang diculik polisi,” tandas Noel.

Noel menyalahkan para pemimpin ormas FPI yang cenderung memprovokasi anggotanya. Sehingga mereka cenderung berani melawan aparat kepolisian.

Noel juga menilai penting sekali menjaga kesolidan TNI dan Polri. Kesolidan dua pilar penegak hukum ini dibutuhkan untuk menghadapi kelompok barbar yang gemar memanipulasi dan memprovokasi. (Dw.A/Red)

Berita Terkait

Banyuwangi Jadi Pilot Project Digitalisasi Bansos Nasional
Pemkot Surabaya Beri Penghargaan kepada 37 Warga Penjaga Ketertiban Kota
TMMD ke-125, Banyuwangi Raih Tiga Penghargaan Nasional dari Mabesad
Menjaga Masa Kini, Menyelamatkan Masa Depan: Penolakan Survei Seismik di Laut Kangean
Pesan Pejabat Baru Usai Dilantik Presiden Prabowo: Komitmen Pengabdian dan Penguatan Komunikasi Pemerintah
Presiden Prabowo Lantik Sejumlah Pejabat Negara di Istana Negara
Presiden Prabowo Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Kabinet Merah Putih
Polres Pamekasan Ungkap 14 Kasus Narkoba, Libatkan 19 Tersangka Termasuk Pelajar

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 10:59 WIB

Pemkot Surabaya Beri Penghargaan kepada 37 Warga Penjaga Ketertiban Kota

Kamis, 18 September 2025 - 10:14 WIB

TMMD ke-125, Banyuwangi Raih Tiga Penghargaan Nasional dari Mabesad

Kamis, 18 September 2025 - 07:52 WIB

Menjaga Masa Kini, Menyelamatkan Masa Depan: Penolakan Survei Seismik di Laut Kangean

Kamis, 18 September 2025 - 00:27 WIB

Pesan Pejabat Baru Usai Dilantik Presiden Prabowo: Komitmen Pengabdian dan Penguatan Komunikasi Pemerintah

Kamis, 18 September 2025 - 00:25 WIB

Presiden Prabowo Lantik Sejumlah Pejabat Negara di Istana Negara

Berita Terbaru

Nenek Khotijah (59), warga Dusun Bajur Barat, Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan, yang dilaporkan hilang sejak Rabu malam (17/9/2025).

Peristiwa

Nenek di Pasean Pamekasan Hilang Usai Tinggalkan Rumah

Kamis, 18 Sep 2025 - 15:08 WIB