PAMEKASAN, detikkota.com – Aliansi Rakyat Bergerak (ARB) Sumenep kecewa karena gagal melakukan audiensi yang direncanakan bersama Kepala Bea Cukai Madura pada Senin, (22/9/2025).
Kordinator Umum ARB Sumenep Moh. Faiq menyampaikan bahwa surat permohonan audiensi sudah dilayangkan tiga hari sebelumnya tapi gagal dikarenakan Kepala Bea Cukai Madura sedang berada di luar kota.
“Alasan ini disampaikan oleh salah satu petugas saat kami sudah berada di kantornya. Padahal seharusnya, konfirmasi tidak bisa melakukan audiensi harus disampaikan sebelum pihaknya sampai di kantor Bea Cukai Madura,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut Faiq sapaan akrabnya mengatakan bahwa petugas yang menemuinya menunjukan sikap yang kurang terpuji yakni menyampaikan dengan nada bicara serta gestur tubuh yang cukup merendahkan dan meremehkan.
“Kami rasa, dia bukan orang Madura. Sebab sikap dan tindakannya tidak mencerminkan adat kebiasaan orang Madura; sopan santun dan tatakrama,” terangnya.
Petani muda asal Sumenep ini akan terus menguji nyali Kepala Bea Cukai Madura apakah dia berani berdiskusi bersama menyoal industri rokok dan peredaran rokok ilegal pulau Madura.
“Kami akan terus menunggu, apakah ada keberhasilan Kepala Bea Cukai Madura menghadapi kita dan diskusi bersama,” tutupnya.
Penulis : Md
Editor : Md







