KFI Sumenep dan Disbudporapar Setempat Gelar Pemeran Foto, Iksan: Saya Tantang Ajukan Konsep Besar

Jumat, 8 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan membuka acara Pemeran Foto yang diselenggarakan oleh KFI Wilayah Sumenep.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan membuka acara Pemeran Foto yang diselenggarakan oleh KFI Wilayah Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Kabupaten Sumenep, Jawa Timur memiliki banyak destinasi menarik yang perlu didokumentasikan agar bisa terekam dalam jejak digital, salah satunya melalui fotografi.

Komunitas Fotografi Indonesia (KFI) Kabupaten Sumenep mengambil inisiatif itu. Bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) menyelenggarakan pameran foto destinasi, kesenian, kebudayaan dan kuliner khas Sumenep selama 2 hari, 8-9 Desember 2023 di Roma Andhep Asor, Pendopo Agung Keraton.

Pembina KFI Sumenep, Sumarto Raharjo mengatakan, kerja sama KFI dengan Pemkab setempat bukanlah kali pertama. Beberapa kali komunitas yang didirikannya sejak tahun 2013 itu telah berulangkali ‘bergandengan tangan’ dalam penyelenggaraan even fotografi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tahun 2018 kami melaksanakan even besar yang mengangkat sejumlah tradisi dan kebudayaan Sumenep yang dipusatkan di Kota Toa Kalianget. Ratusan fotografer  dari sejumlah wilayah KFI di Jawa Timur hadir mengabadikan dan menyebarkan potensi wisata Sumenep melalui media fotografi,” jelasnya, Jumat (8/12/2023).

Selain itu, lanjutnya, secara mandiri KFI Sumenep sangat sering menyelenggarakan kegiatan serupa. Tujuannya, tak lain untuk memperkenalkan semua potensi destinasi Kota Keris ke dunia luar.

“Dulu, tahun 2014, KFI Sumenep menyelenggarakan even nasional di Pulau Gili Labak. Saat itu, tidak banyak masyarakat tahu pulau tersebut. Namun, berkat ekspos teman-teman fotografer yang hadir dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia, pulau yang berada di ujung timur Pulau Talango itu banyak dikenal orang bahkan saat ini menjadi salah satu destinasi wisata,” bebernya.

Pria yang akrab dipanggil Totok itu menyatakan siap terus menjalin kerja sama dengan Pemkab Sumenep dalam menghidupkan kembali sejumlah tradisi dan kebudayaan peninggalan nenek moyang agar dapat dilestarikan oleh generasi muda melalui kegiatan fotografi.

“Kami telah menyusun konsep besar sejumlah kegiatan guna menyelenggarakan even-even spektakuler. Nanti, konsep-konsep itu akan kami sodorkan untuk didiskusikan bersama para pemangku kebijakan di pemerintah daerah,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Disbudporapar Kabupaten Sumenep, Mohammad Iksan dalam sambutannya mewakili Bupati H. Achmad Fauzi Wongsojudo menyatakan, pihaknya siap menjalin kerja sama dengan KFI dalam penyelenggaraan even fotografi, terutama yang barkaitan dengan pelestarian seni dan budaya setempat.

“Silahkan ajukan konsep, kami pasti mengakomodir itu. Mari kita diskusikan teknis penyelenggaraannya,” tantang Iksan.

Menurutnya, tahun yang akan datang Pemkab Sumenep mengusung konsep Pentahelix dalam pembangunan berbagai bidang. Artinya lanjut Iksan, pemerintah daerah akan melibatkan banyak unsur, termasuk berbagai komunitas, dalam setiap upaya membangun Sumenep.

“Tahun depan, ada sekitar 101 even yang akan dilaksanakan selama satu tahun. Jika dibagi jumlah hari efektif maka akan ada tiga sampai empat even dalam setiap minggunya,” ucapnya.

Iksan memastikan dalam setiap penyelenggaraan even akan melibatkan banyak unsur, sesuai konsep Pentahelix yang dicetuskan oleh Bupati Achmad Fauzi.

“Mari kita semua bergandeng tangan dalam menyukseskan ratusan even di Sumenep yang akan digelar selama tahun 2024,” pungkasnya yang dilanjutkan dengan membuka acara Pameran Foto.

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Gelar Haul Raja-Raja se-Madura, Teladani Nilai Perjuangan dan Kebijaksanaan Leluhur
Prosesi Arya Wiraraja Warnai Peringatan Hari Jadi ke-756 Kabupaten Sumenep
Puluhan Pelukis Ikuti Festival Seni Lukis Madura 2025 di Sumenep
Ribuan Penari Siap Meriahkan Gandrung Sewu 2025, Termasuk Diaspora dari Amerika
Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan Dihadiri Ribuan Jamaah dan Tokoh Nasional
Motif “Wader Kesit” Jadi Sorotan di Banyuwangi Batik Festival 2025
Tradisi Petik Laut Mayangan Kembali Digelar Meriah, Wali Kota Probolinggo Ajak Warga Lestarikan Budaya Pesisir
Kobaran Semangat dari Canteng Koneng: Menjaga Nyala Batik Sumenep

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 08:46 WIB

Pemkab Sumenep Gelar Haul Raja-Raja se-Madura, Teladani Nilai Perjuangan dan Kebijaksanaan Leluhur

Minggu, 26 Oktober 2025 - 02:51 WIB

Prosesi Arya Wiraraja Warnai Peringatan Hari Jadi ke-756 Kabupaten Sumenep

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:21 WIB

Puluhan Pelukis Ikuti Festival Seni Lukis Madura 2025 di Sumenep

Senin, 20 Oktober 2025 - 09:53 WIB

Ribuan Penari Siap Meriahkan Gandrung Sewu 2025, Termasuk Diaspora dari Amerika

Minggu, 19 Oktober 2025 - 20:34 WIB

Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan Dihadiri Ribuan Jamaah dan Tokoh Nasional

Berita Terbaru