Kuasa Hukum Warga yang Dipolisikan Investor Yakin Kliennya Tidak Melanggar Hukum

Selasa, 9 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuasa Hukum warga Desa Gersik Putih yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Tolak Reklamasi (Gema Aksi), Marlaf Sucipto.

Kuasa Hukum warga Desa Gersik Putih yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Tolak Reklamasi (Gema Aksi), Marlaf Sucipto.

SUMENEP, detikkota.com – Kuasa Hukum warga Desa Gersik Putih yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Tolak Reklamasi (Gema Aksi), Marlaf Sucipto dalam keterangan persnya menyatakan, kliennya sangat kooperatif dengan menghadiri panggilan penyidik Satreskrim Polres Sumenep untuk memberikan keterangan atas kasus dugaan penyanderaan ponton dan excavator yang dilaporkan oleh investor tambak udang.

“Menurut pandangan kami, apa yang dilakukan warga tidak melanggar hukum. Bukan pula pelaku kriminalitas, jadi mereka hadir,” ucapnya, Senin (8/5/2023).

Marlaf menegaskan, aksi warga dalam menolak reklamasi pantai bagian dari menyelamatkan dan melindungi laut. Kawasan tersebut tidak boleh diotak-atik untuk kepentingan apapun, sebab akan merusak ekosistem laut, apalagi selama ini menjadi ladang kehidupan warga dengan menangkap ikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Laut itu adalah kawasan lindung. Tidak boleh dirusak termasuk direklamasi,” kata Mantan Aktivis PMII Surabaya itu.

Dalam aksinya tidak ada penyanderaan ponton dan excafator yang dilakukan warga saat menolak reklamasi laut.

”Dan, panyanderaan itu dalam kamus bahasa Indonesia itu perlakuannya bukan pada barang, tapi orang. Mana bisa manyandera alat berat, secara logika menurut pandangan kami sudah tidak masuk,” jelasnya.

Marlaf menjelaskan, saat itu, warga hanya meminta operator alat berat tersebut untuk dipindah dari lokasi saat melakukan pengerukan pantai. Atas permintaan warga itu, operator meminta warga untuk membantu menyeretnya ke lokasi awal di T
Tepian dermaga di Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget.

”Itupun, dari lokasi penolakan di tengah laut atau pantai masih dalam kendali operator,” tuturnya.

Empat warga Desa Gersik, Kecamatan Gapura memberikan keterangan soal kasus dugaan penyanderaan ponton dan excavator dihadapan penyidik Satreskrim Polres, Senin (8/5/2023). Keempatnya adalah Jumasra, Harjono, Junaidi, dan Zubaidi warga Dusun Gersik Putih Barat, Desa Gersik Putih.

Selama ini mereka termasuk warga yang terlibat aktif menolak rencana pembangunan tambak garam dengan mereklamasi pantai di kawasan desa setempat oleh Investor yang difasilitasi pemerintah desa.

Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menyatakan bahwa, pemanggilan terhadap 4 warga Desa Gersik Putih untuk mengklarifikasi pengaduaan masyarakat (dumas) mengenai dugaan panyanderaan ponton dan excavator. Keempatnya hadir dan memberikan keterangan kepada penyidik.

”Semuanya hadir, tidak ada yang mangkir dari panggilan,” imbuhnya.

Berita Terkait

Aktivitas Semeru Meningkat Tajam, Pendakian Ditutup dan Evakuasi Dilakukan
Konten Pariwisata Lumajang Jadi yang Terfavorit dalam RRI Awards 2025
Bangkalan Bersyukur, Gelar Pahlawan Nasional untuk KH. Kholil Dirayakan dengan Kirab
Aktivitas Gunung Semeru Meningkat, Destinasi Wisata Pronojiwo Tetap Aman
Penerimaan Bintara Brimob 2026, Polres Sumenep Terapkan Prinsip BETAH dalam Rikmin Awal
Bupati Lumajang Tegaskan Kewaspadaan Tetap Diutamakan Meski Aktivitas Semeru Relatif Aman
Satlantas Polres Sumenep Gelar Police Goes to School di SMPN 1 Sumenep dalam Rangka Ops Zebra Semeru 2025
Ratusan Kader Posyandu Banyuwangi Dapat Penguatan Wawasan Gizi dari dr. Tan Shot Yen

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 09:26 WIB

Aktivitas Semeru Meningkat Tajam, Pendakian Ditutup dan Evakuasi Dilakukan

Jumat, 21 November 2025 - 09:21 WIB

Konten Pariwisata Lumajang Jadi yang Terfavorit dalam RRI Awards 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:15 WIB

Bangkalan Bersyukur, Gelar Pahlawan Nasional untuk KH. Kholil Dirayakan dengan Kirab

Kamis, 20 November 2025 - 13:23 WIB

Aktivitas Gunung Semeru Meningkat, Destinasi Wisata Pronojiwo Tetap Aman

Kamis, 20 November 2025 - 10:54 WIB

Penerimaan Bintara Brimob 2026, Polres Sumenep Terapkan Prinsip BETAH dalam Rikmin Awal

Berita Terbaru