Panitia PPAPS SMAN 1 Tanjungsiang Sosialisasikan Program Pencegahan Anak Putus Sekolah Secara Door to Door ke Sejumlah Desa

Selasa, 8 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUBANG, detikkota.com – Dalam rangka menekan angka anak putus sekolah, Panitia Program Pencegahan Anak Putus Sekolah (PPAPS) SMAN 1 Tanjungsiang, Kabupaten Subang, gencar melakukan sosialisasi langsung ke berbagai desa sekitar. Kegiatan tersebut dilakukan secara door to door guna mendata ulang calon siswa yang tidak lolos Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahap 1 dan 2 tahun 2025.

Program ini bertujuan untuk memastikan setiap anak tetap mendapatkan akses pendidikan, terutama mereka yang berisiko tidak melanjutkan sekolah akibat tidak diterima dalam seleksi penerimaan di sekolah negeri. Para panitia PPAPS diberi mandat untuk melakukan verifikasi langsung ke desa asal masing-masing calon siswa yang belum tertampung di sekolah tujuan.

Sosialisasi dimulai sejak Selasa (8/7/2025) dan menyasar sejumlah desa di wilayah Kecamatan Tanjungsiang dan sekitarnya, seperti Desa Cikawung, Cimeuhmal, Tanjungsiang, Buniara, Kawungluwuk, Cibuluh, Gandasoli, Rancamanggug, Pakuhaji, Cimanggu, Mayang, Cisalak, dan lainnya. Setiap panitia diterjunkan langsung ke lapangan untuk melakukan pendataan secara menyeluruh, bekerja sama dengan pemerintah desa setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mewakili Ketua Panitia PPAPS Iwan Setiawan, M.Pd., salah satu anggota tim, Suwarjo yang akrab disapa Ajo menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan instruksi pemerintah untuk mencegah anak-anak usia sekolah terputus dari dunia pendidikan.

“Program ini bertujuan mencegah anak-anak generasi penerus bangsa dari risiko putus sekolah. Kami diberi tugas untuk memverifikasi langsung ke desa asal calon siswa yang tidak lolos di tahap 1 dan 2 SPMB 2025,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga merupakan implementasi dari arahan Presiden Republik Indonesia dan Gubernur Jawa Barat yang menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan pendidikan bagi seluruh anak bangsa.

“Ini merupakan langkah penting demi masa depan pendidikan anak-anak kita. Dengan adanya program PPAPS, kami berharap seluruh anak yang belum tertampung di sekolah negeri tetap bisa mendapatkan pendidikan lanjutan, baik melalui jalur alternatif, bantuan biaya pendidikan, maupun penempatan ke sekolah lain yang masih tersedia,” tambahnya.

Program PPAPS sendiri mencakup beberapa aspek penting, mulai dari penyediaan pendidikan alternatif, pemberian bantuan biaya, layanan konseling, hingga keterlibatan aktif masyarakat dan pemerintah desa dalam penanggulangan anak putus sekolah.

Dengan pendekatan yang menyeluruh dan melibatkan berbagai pihak, program ini diharapkan mampu memberikan solusi konkret bagi permasalahan anak putus sekolah dan mendukung cita-cita menciptakan generasi muda yang berpendidikan, mandiri, dan berkualitas.

Berita Terkait

“Benarkah Sekolah Indonesia Makkah Dikelola Secara Semrawut?, Dugaan Pelanggaran Administratif, Konflik Kepemimpinan, hingga Ketidaksesuaian Regulasi Saudi”
Bangun Budaya Tertib Sejak Dini, Polisi Beri Pembinaan Lalu Lintas di SMP 1 Sumenep
Satlantas Polres Sumenep Gelar Police Goes to School di SMPN 1 Sumenep dalam Rangka Ops Zebra Semeru 2025
Edukasi Saka Bhayangkara, Polsek Plered Ajak Generasi Muda Jauhi Kenakalan Remaja Dan Narkoba
Mensos Gus Ipul Tekankan Peran Guru Pendamping Sekolah Rakyat dalam Penguatan Karakter dan Akses Pendidikan
Babinsa Karangmalang Beri Pembekalan Makna Garuda Pancasila kepada Siswa SMK Binawiyata
Babinsa Koramil Teras Latih Kepemimpinan Siswa SMPN 2 Boyolali
Cegah Kekerasan di Sekolah, Wali Kota Surabaya Perkuat Antisipasi Pasca Kasus Bullying di Jakarta Utara

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 23:14 WIB

“Benarkah Sekolah Indonesia Makkah Dikelola Secara Semrawut?, Dugaan Pelanggaran Administratif, Konflik Kepemimpinan, hingga Ketidaksesuaian Regulasi Saudi”

Selasa, 25 November 2025 - 10:00 WIB

Bangun Budaya Tertib Sejak Dini, Polisi Beri Pembinaan Lalu Lintas di SMP 1 Sumenep

Kamis, 20 November 2025 - 10:10 WIB

Satlantas Polres Sumenep Gelar Police Goes to School di SMPN 1 Sumenep dalam Rangka Ops Zebra Semeru 2025

Minggu, 16 November 2025 - 17:07 WIB

Edukasi Saka Bhayangkara, Polsek Plered Ajak Generasi Muda Jauhi Kenakalan Remaja Dan Narkoba

Minggu, 16 November 2025 - 09:26 WIB

Mensos Gus Ipul Tekankan Peran Guru Pendamping Sekolah Rakyat dalam Penguatan Karakter dan Akses Pendidikan

Berita Terbaru