Pemerintah Ajak Masyarakat Ramaikan Upacara HUT ke-80 RI di Istana Merdeka

Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Foto: BPMI Setpres

JAKARTA, detikkota.com – Pemerintah mengundang masyarakat dari berbagai kalangan untuk turut serta memeriahkan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia yang akan digelar di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus 2025.

Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro menyampaikan bahwa 80 persen dari total 8.000 undangan upacara akan diperuntukkan bagi masyarakat umum. Hal ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan peringatan kemerdekaan bersifat inklusif.

“Dari total peserta, 80 persen merupakan masyarakat umum. Ini menunjukkan semangat inklusivitas dalam peringatan HUT ke-80 RI,” kata Juri saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (1/8/2025).

Masyarakat yang berminat untuk mengikuti langsung upacara di Istana dapat mendaftar secara daring melalui laman pandang.istanapresiden.go.id mulai 4 Agustus 2025.

“Kami mengajak masyarakat untuk mendaftar secara online. Siapkan diri untuk memperoleh undangan mulai tanggal 4 Agustus,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Juri mendorong masyarakat di seluruh penjuru tanah air untuk turut menghidupkan semangat kemerdekaan melalui berbagai kegiatan positif. Pemerintah mengimbau seluruh elemen, mulai dari sekolah, perguruan tinggi, instansi pemerintah, hingga sektor swasta, untuk memasang atribut kemerdekaan seperti bendera merah putih dan umbul-umbul sepanjang bulan Agustus.

Ia juga mengajak masyarakat menggelar perlombaan, kegiatan budaya, hingga kerja bakti sebagai bentuk perayaan yang meriah namun tetap bermakna.

“Pemerintah mendorong masyarakat untuk memeriahkan bulan kemerdekaan dengan penuh sukacita melalui gotong royong, kebersihan lingkungan, serta kegiatan budaya dan perlombaan,” ujar Juri.

Pemerintah berharap peringatan HUT RI ke-80 dapat menjadi momentum memperkuat semangat nasionalisme dan membangun optimisme menuju Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.

“Mari jadikan peringatan kemerdekaan ini sebagai momen penuh semangat, kegembiraan, dan harapan bagi masa depan bangsa,” tutupnya.