Polisi Buru Pelaku Pembuangan Bayi di Teras Madrasah di Pasongsongan Sumenep

Rabu, 5 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Polisi memburu pelaku pembuangan bayi perempuan terbungkus kain hitam dengan berat badan 2,7 kilogram dan panjang badan 48 centi meter di teras madrasah, Dusun Dabada, Desa Padangdangan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Saat ditemukan, kondisi bayi masih lengkap dengan ari-ari yang belum terpotong.

Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi malang tersebut. “Personel dari Polsek Pasongsongan sedang menyelidiki kasus itu,” sebutnya, Rabu (5/4/2023).

Sebelumnya, seorang bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di depan teras Madrasah Diyaurrahman, Dusun Dabada, Desa Padangdangan Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Senin (3/4/2023) malam, sekitar pukul 22.00 WIB oleh Ketua Yayasan, Kiai Hafid Bahar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat itu terdengar suara tangisan, lalu Pak Kiai memberi tahu istrinya, Nyai Lutfiyah, untuk mencari sumber suara tangisan tersebut,” kata Widiarti.

Ternyata, suara tangisan berasal dari arah timur rumahnya, yang berjarak sekitar 30 meter. Kemudian Nyai Lutfiyah mengambil senter dan mencari asal suara tangisan bayi tersebut. “Nyai Lutfiyah terkejut, ketika tiba di depan teras madrasah. Dia mendapati bayi perempuan terbungkus kain warna hitam. Saat ditemukan, bayi masih lengkap dengan ari-arinya,” tuturnya.

Karena takut, Nyai Lutfiyah memanggil dukun beranak dan warga sekitar untuk memberikan pertolongan pada bayi tersebut. Bayi itu dibawa pulang untuk dimandikan dan dirawat sementara waktu oleh Ibu Sumiyati.

Keesokan harinya, sekitar pukul 08.30 WIB, Kapolsek Pasongsongan, AKP Haqqul Muslimal mendatangani lokasi penemuan bayi, dan membawa bayi malang tersebut ke Puskesmas setempat guna mendapatkan tindakan medis.(red)

Berita Terkait

Satresnarkoba Polres Sumenep Ciduk Pria 42 Tahun di Guluk-guluk, Simpan Sabu Siap Edar
Satresnarkoba Polres Sumenep Tangkap Pengedar Sabu di Desa Pamolokan
Enam Siswa SDN Margorejo 1 Surabaya Diduga Keracunan Susu, Wali Kota Eri Instruksikan Pemeriksaan Menyeluruh
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Satresnarkoba Polres Sumenep Amankan Dua Pengedar Sabu di Manding dan Rubaru
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat
Dari Kain ke Peradaban: Batik Tulis Canteng Koneng Hidupkan Nilai Sumpah Pemuda

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 12:41 WIB

Satresnarkoba Polres Sumenep Ciduk Pria 42 Tahun di Guluk-guluk, Simpan Sabu Siap Edar

Sabtu, 1 November 2025 - 12:37 WIB

Satresnarkoba Polres Sumenep Tangkap Pengedar Sabu di Desa Pamolokan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:37 WIB

BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:42 WIB

DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:49 WIB

Satresnarkoba Polres Sumenep Amankan Dua Pengedar Sabu di Manding dan Rubaru

Berita Terbaru