Tak Tetapi Janji, Mahasiswa Kepulauan Demo PT. Sumekar

Rabu, 23 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam aktivis Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (Himpass) kecewa dengan janji PT. Sumekar.

Karena itu, Himpass melakukan aksi untuk menagih janji PT. Sumekar yang katanya kapal DBS I dan DBS III akan segera beroperasi.

“Kami sangat kecewa pada mereka karena sampai saat ini tidak ada satupun perkataannya yang terbukti di masyarakat Sumenep,” kata Korlap aksi Himpass Ahyatul Karim dalam orasinya didepan kantor PT. Sumekar, Rabu (23/2/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menilai, kapal layar DBS I dan DBS III milik PT. Sumekar merupakan alat transportasi yang dapat mempermudah masyarakat yang hendak berlabuh di kepulauan dan di daratan.

Pihaknya mengaku telah menyampaikan keluhan itu (17/1/2022) pada pihak PT. Sumekar dan mengahasilkan kesepakatan bahwa (14/2/2022) pekan kedua kapal layar tersebut akan dioperasikan secara normal. Hasilnya nihil alias tetap mangkrak.

“Perkataannya sendiri tidak ditepati. Apalagi berjanji kepada orang lain. Artinya PT. Sumekar tidak patut dipercaya lagi,” katanya.

Dasar tuntutan dalam demonstrasi kali yaitu :

1. Menagih janji Direktur PT. Sumekar.
2. Kapal DBS I dan DBS III harus segera di operasikan.

Mengakhiri demontrasinya Himpass membacakan yasin dan tabur bunga di depan kantor PT. Sumekar.

Sementara direktur PT. Sumekar Imam Molyadi saat ditemui di ruangan kerjanya menjelaskan, Kapal DBS III dalam proses doging atau perbaikan sekitaran dua minggu atau tiga minggu, paling lambatnya satu bulan.

Biaya doging pertahun membutuhkan alokasi dana sekitar Rp600-700 juta yang merupakan keharusan dilakukan oleh setiap perusahaan kapal layar.

“Tidak menutup kemungkinan ada teknis di lapangan selama doging yang tidak dapat kita hindari. Apalagi kapal ini khusus penumpang dan keselamatan merupakan hal utama,” dalihnya. (Red)

Berita Terkait

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi
Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa
Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep
Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya
PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism
BMKG Imbau Warga Jatim Waspadai Cuaca Ekstrem, Lumajang Masuk Daerah Rawan
DLH Surabaya Selidiki Fenomena Ikan Mabuk di Banyu Urip dan Kalimas, Diduga Akibat Penurunan Kadar Oksigen
Siswa SDN Tamberu 2 Belajar di Tenda Dekat TPA, DPRD Pamekasan Desak Solusi Cepat

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 12:18 WIB

Bupati Ipuk Sambut Baik Arahan Presiden Prabowo untuk Perpanjangan Kereta Cepat ke Banyuwangi

Rabu, 5 November 2025 - 11:12 WIB

Satpas Polres Sumenep Tingkatkan Pelayanan Masyarakat Melalui Program Polisi Menyapa

Senin, 3 November 2025 - 15:18 WIB

Tim Itwasda Polda Jatim Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polres Sumenep

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Delegasi 17 Negara dalam Peringatan 70 Tahun KAA di Surabaya

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:50 WIB

PB ISSI Beri Penghargaan untuk Banyuwangi, Apresiasi Konsistensi Kembangkan Sport Tourism

Berita Terbaru