Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan Dihadiri Ribuan Jamaah dan Tokoh Nasional

Minggu, 19 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Ribuan jamaah dari berbagai daerah di Madura dan Jawa Timur memadati Lapangan Selatan Asta Pasarean Bhujuk Paranggan, Desa Bangkal, Kabupaten Sumenep, Minggu (19/10/2025) atau bertepatan dengan 27 Rabiul Awal 1447 H.

Mereka hadir dalam rangka Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan bin R. Sayyid Ahmad Baidhawi (Pangeran Katandur), yang juga dihadiri sejumlah tokoh penting nasional.

Ketua Panitia, KHR. Ali Ridha, menyampaikan bahwa haul akbar keturunan Pangeran Katandur ini merupakan yang pertama kali digelar dalam skala besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Haul akbar ini diadakan tidak lain untuk mempererat silaturahmi, memperkuat tali kekeluargaan, serta mengenang perjuangan K.R. Khotib Paranggan yang telah menyebarkan ilmu Allah di bumi Sumenep,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kegiatan tersebut dihadiri lebih dari 2.000 jamaah dari berbagai daerah di Jawa Timur, antara lain Sumenep, Pamekasan, Sampang, Bangkalan, Probolinggo, Jember, hingga Surabaya.

“Mereka datang dari kalangan masyarakat umum maupun dari keturunan langsung Shohibul Haul,” imbuhnya.

Turut diundang, Ketua Mahkamah Agung RI Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H., Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH. MH. bersama Wakilnya KH. Imam Hasyim, SH. Mh., juga Bupati Pamekasan Dr. KH. Kholilurrahman, SH., MH.

Hadir juga, KHR. Ali Mukafi Dimyathi, Drs. KHR. Thalabuddin Muslim, serta budayawan nasional KH. Dr. Zawawi Imron.

Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan tawasul oleh KH. Thabrani, dilanjutkan Surah Yasin oleh KH. Ali Fikri, tahlil oleh KH. Ahmad Zaini Dahlan, sholawat bil-qiyam, hingga pembacaan manaqib dan silsilah oleh KHR. Abdul Hamid Wongsodirjo.

Sambutan atas nama dzurriyah disampaikan oleh Pembina acara, KHR. Kholil Muhammad, yang menjelaskan secara singkat profil K.R. Khotib Paranggan.

“Beliau merupakan keturunan ketiga dari Sunan Kudus melalui garis trah R. Sayyid Ahmad Baidhawi atau Pangeran Katandur. K.R. Khotib Paranggan adalah ulama besar yang menurunkan banyak tokoh agama dan umara di Nusantara. Dari Sumenep, pengaruh dakwah dan keturunannya menyebar hingga seluruh Madura bahkan Jawa Timur,” ungkapnya.

Ia berharap, haul akbar ini menjadi momentum kebersamaan lintas dzurriyah dan masyarakat secara umum.

“Untuk terus menjaga semangat perjuangan, serta nilai-nilai dakwah K.R. Khotib Paranggan di masa kini,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, dalam sambutannya mengapresiasi penyelenggaraan haul yang dinilainya sangat penting bagi pelestarian nilai-nilai keulamaan dan kebangsaan.

“Haul seperti ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Madura sangat menghormati ulama. Dari perjuangan Bhujuk Paranggan, kita belajar tentang ketulusan berjuang dan pentingnya menjaga warisan keilmuan Islam di bumi Sumenep,” tuturnya.

Acara haul ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KHR. Ali Mukafi Dimyathi.

Sebagai informasi, susunan panitia Haul Akbar Bhujuk Paranggan terdiri dari Pembina KHR. Kholil Muhammad, Ketua Panitia KHR. Ali Ridha, Sekretaris KHR. Kamarullah, S.H., M.H., Bendahara KHR. Moh. Budi Satrio Harra, Penanggung Jawab KHR. Ahmad Ulul Azmi, serta Koordinator Hore Lora Hefni Al-Fauzi.

Penulis : Red

Editor : Red

Berita Terkait

Melihat Kemeriahan Ruwat Bumi Desa Cidadap, Warga Padati Jalan dan Lapang Pelita Karya
Tanah Berserakan di Jalan Tegal Munjul Purwakarta, Bahayakan Pengendara dan Dikeluhkan Warga
PLN Purwakarta Turun Tangan Tindaklanjuti Temuan Pipa yang Menghalangi Saluran GOR Purnawarman
Rutan Sumenep Perkuat Integritas, Survei Pelayanan Tunjukkan Hasil Memuaskan
Bupati Fauzi Dorong Penghijauan Berkelanjutan, 1.300 Bibit Pohon Ditanam
Peringatan Hari AIDS Sedunia, Dinkes Tekankan Komitmen 3 Zero 2030
Maraknya Rokok Ilegal hingga Ponsel Terblokir Dibedah di Podcast Bromo FM
Akang Sunan Nilai Dugaan Penjebolan Waduk PT Garam Ancam Ketahanan Pangan Empat Desa

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:28 WIB

Melihat Kemeriahan Ruwat Bumi Desa Cidadap, Warga Padati Jalan dan Lapang Pelita Karya

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:26 WIB

Tanah Berserakan di Jalan Tegal Munjul Purwakarta, Bahayakan Pengendara dan Dikeluhkan Warga

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:06 WIB

PLN Purwakarta Turun Tangan Tindaklanjuti Temuan Pipa yang Menghalangi Saluran GOR Purnawarman

Rabu, 3 Desember 2025 - 02:20 WIB

Rutan Sumenep Perkuat Integritas, Survei Pelayanan Tunjukkan Hasil Memuaskan

Selasa, 2 Desember 2025 - 15:05 WIB

Bupati Fauzi Dorong Penghijauan Berkelanjutan, 1.300 Bibit Pohon Ditanam

Berita Terbaru