Polisi Ringkus Pelalu Pencabulan Saat Bawa Kabur Korban Usai Ditiduri 2 Kali

Sabtu, 5 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku pencabulan anak di bawah umur berinisial NY, warga Desa Sabuntan, Pulau/Kecamatan Sapeken, Kab. Sumenep.

Pelaku pencabulan anak di bawah umur berinisial NY, warga Desa Sabuntan, Pulau/Kecamatan Sapeken, Kab. Sumenep.

SUMENEP, detikkota.com – Polsek Sapeken, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur berhasil meringkus pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur.

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menjelaskan, pelaku pencabulan tersebut berinisial NY (37), pria asal Desa Sabuntan,  Pulau/Kecamatan Sapeken yang berprofesi sebagai nelayan.

“Petugas mengamankan pelaku pada t4 Agustus 2023 lalu, di sebuah hutan Dusun Cermen, Kampung Sasampan, Desa Sabuntan, Kecamatan Sapeken,” terangnya, Sabtu (5/8/2023).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Widiarti menuturkan, kejadian pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut berawal dari korban, sebut saja Mawar (12) dilaporkan hilang oleh pamannya berinisial AR ke Polsek Sapeken.

Mawar diketahui kabur dibawa oleh pelaku NY, sehingga paman korban bersama kedua orang tua dan keluarga melakukan pencarian.

“Kemudian, pada hari Jumat, 4 Agustus 2023 sekira Pukul 09.00 WIB korban Mawar dan terlapor NY ditemukan sedang bersembunyi di sebuah hutan di Dusun Cermen, Kampung Sasampan, Desa Sabuntan,” imbuh Widiarti.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Polsek Sapeken Polres Sumenep bergerak cepat dengan mengunakan kapal kayu menuju Desa Sabuntan untuk mengamankan NY.

Selanjutnya, pelaku yang berhasil diringkus petugas dibawa ke Mapolsek Sapekan guna menjalani proses hukum.

“Hasil interogasi petugas, pelaku membawa kabur korban yang masih di bawah umur karena telah meniduri korban sebanyak dua kali,” lanjut Widiarti.

Akibat perbuatannya, NY dijerat dengan Pasal 81 dan Pasal 82 Undang-undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Berita Terkait

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan
Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim
Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi
Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Kasus Rp23 Miliar Bank Jatim, Kuasa Hukum Bang Alief Sebut Ada 22 Oknum Diduga Terlibat

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 16:37 WIB

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan

Sabtu, 15 November 2025 - 20:03 WIB

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim

Sabtu, 15 November 2025 - 08:25 WIB

Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan

Kamis, 13 November 2025 - 10:57 WIB

Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada

Selasa, 11 November 2025 - 16:04 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi

Berita Terbaru