Purbaya Sindir Said Abdullah soal Bantuan Minyak Goreng, DPR Riuh Tawa

Rabu, 24 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menghadiri rapat paripurna DPR RI, Selasa (23/9/2025).

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menghadiri rapat paripurna DPR RI, Selasa (23/9/2025).

JAKARTA, detikkota.com – Suasana rapat paripurna DPR RI pada Selasa (23/9/2025) mendadak penuh tawa setelah Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, melontarkan candaan kepada Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Said Abdullah.

Peristiwa itu terjadi saat pembahasan mengenai alokasi bantuan pangan berupa minyak goreng. Pemerintah semula mengajukan bantuan sebesar 1 liter untuk setiap keluarga penerima manfaat. Namun, Banggar DPR mengusulkan penambahan menjadi 2 liter. Usulan tersebut memicu diskusi panjang antara pemerintah dan legislatif.

Menanggapi dinamika tersebut, Purbaya menyampaikan kembali proses negosiasi anggaran dengan gaya santai. Ia bahkan menantang Banggar agar berani menaikkan bantuan menjadi 5 liter. Tantangan itu tidak disanggupi Said Abdullah, sehingga Purbaya secara berseloroh menyebut, “Yang tidak berani bukan pemerintah, tapi Ketua Banggar.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Candaan itu langsung disambut tawa para anggota dewan dan mengubah suasana rapat yang sebelumnya tegang menjadi lebih cair. Meski demikian, Purbaya menegaskan bahwa substansi kebijakan bantuan pangan tetap serius. Menurutnya, bantuan minyak goreng merupakan instrumen penting untuk menjaga daya beli masyarakat, khususnya kelompok rentan.

“Diskusi dengan DPR adalah bagian dari demokrasi. Kami sama-sama ingin memastikan bantuan sampai kepada rakyat secara tepat dan efektif,” kata Purbaya. Ia menilai perbedaan pandangan antara pemerintah dan DPR dalam pembahasan anggaran adalah hal wajar dan menunjukkan adanya mekanisme check and balance.

Sementara itu, Said Abdullah menanggapi candaan tersebut dengan santai. Ia menegaskan bahwa perdebatan mengenai jumlah bantuan bukan terkait keberanian, melainkan soal menyesuaikan dengan kemampuan anggaran negara. Ia menambahkan, bantuan minyak goreng merupakan salah satu program jaring pengaman sosial yang diharapkan mampu menekan dampak inflasi pangan terhadap masyarakat kecil.

Momen gurauan antara Menkeu dan Ketua Banggar itu kemudian menjadi sorotan publik, mengingat rapat pembahasan anggaran biasanya berlangsung kaku dan penuh ketegangan.

Penulis : Red

Editor : Red

Berita Terkait

Mentan Apresiasi Surabaya Tekan Inflasi Lewat Gerakan Pangan Murah
Rendy Varera dan Riska Amelia Jadi yang Tercepat di Banyuwangi Ijen Geopark Downhill 2025
Presiden Prabowo Panggil Dirut Pertamina Bahas Pasokan BBM di SPBU Swasta
Satgas Nasional Koperasi Desa Merah Putih Masuki Tahap Operasionalisasi di Bangkalan
Banyuwangi Jadi Pilot Project Digitalisasi Bansos Nasional
TMMD ke-125, Banyuwangi Raih Tiga Penghargaan Nasional dari Mabesad
Pesan Pejabat Baru Usai Dilantik Presiden Prabowo: Komitmen Pengabdian dan Penguatan Komunikasi Pemerintah
Presiden Prabowo Lantik Sejumlah Pejabat Negara di Istana Negara

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 11:03 WIB

Purbaya Sindir Said Abdullah soal Bantuan Minyak Goreng, DPR Riuh Tawa

Selasa, 23 September 2025 - 15:52 WIB

Mentan Apresiasi Surabaya Tekan Inflasi Lewat Gerakan Pangan Murah

Senin, 22 September 2025 - 12:22 WIB

Rendy Varera dan Riska Amelia Jadi yang Tercepat di Banyuwangi Ijen Geopark Downhill 2025

Sabtu, 20 September 2025 - 09:23 WIB

Presiden Prabowo Panggil Dirut Pertamina Bahas Pasokan BBM di SPBU Swasta

Jumat, 19 September 2025 - 09:59 WIB

Satgas Nasional Koperasi Desa Merah Putih Masuki Tahap Operasionalisasi di Bangkalan

Berita Terbaru

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat menyerahkan ambulans kepada perwakilan puskesmas.

Daerah

Bupati Banyuwangi Serahkan 7 Ambulans Baru untuk Puskesmas

Jumat, 26 Sep 2025 - 13:35 WIB