Bela Persebaya 5000 Bonek Akan Turun Ke Jalan

Banner

SURABAYA, detikkota.com – Rencanya, hingga 5.000 suporter Bonek akan ikut serta dalam aksi damai membela Persebaya yang akan dipusatkan di Balai Kota Surabaya tempat Walikota berkantor.

Aksi itu terkait masalah pemakaian Stadion Geloba Bung Tomo dan 10 November yang belum ada titik temu antara Pemkot Surabaya dan Bonek.

Banner

Perwakilan Suporter Bonek melayangkan surat pemberitahuan aksi demo unjuk rasa di Pemerintah Kota Surabaya serta sudah sampai di Polrestabes Surabaya, Selasa (23/3/2021).

Dalam hal ini, Polrestabes Surabaya rencananya akan memberikan solusi dalam pelaksanaan aksi dengan jumlah 5.000 suporter Bonek ini. Terlebih juga Kota Surabaya masih berstatus pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Hal itu juga diungkapkan oleh AKBP Wimboko, Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya yang menjelaskan, masyarajat, Pemkot dan seluruh instansi harus bisa menjaga Surabaya sehat, aman, kondusif dan terbebas dari Virus Corona.

Karena masih dalam situasi pandemi dan PPKM, pihak kepolisian akan mengambil solusi terbaik buat kedua belah pihak, yakni Pemkot Surabaya dan Suporter Bonek.

“Iya, surat pemberitahuan dari perwakilan Suporter Bonek sudah kami terima. Memang ada pemberitahuan akan adanya aksi, tapi Polisi akan memberikan solusi selain aksi demo. Yakni pertemuan antara kedua belah pihak baik Pemkot Surabaya dengan Perwakilan Bonek,” jelas Wimboko, Selasa (23/3/2021).

Lebih lanjut Winboko menjelaskan, aksi tersebut sebenarnya tak harus terjadi. Sebab, Kota Surabaya masih dalam pelaksanaan PPKM. Sehingga, priorita dalam pelaksanaan kondisi pandemi saat ini, kedua belah pihak mestinya bisa menyelesaikan konflik dengan baik.

“Solusi terbaik buat kedua belah pihak ini yang akan membawa Kota Surabaya jadi aman, kondusif dan sehat. Kita akan pertemukan dulu untuk solusi terbaik buat kedua belah pihak ditengah pandemi,” tambah dia.

Sekedar diketahui, Bonek berencana menggelar aksi demo terkain harapan pemakaian stadion Gelora Bung Tomo dan Gelora 10 November untuk home base. Karena tidak ada titik temu antara Bonek dan Pemkot.

Akhirnya Bonek berencana akan menggelar aksi demo sebanyak 5000 suporter. Dalam surat pemberitahuan ke Intelkam Polrestabes Surabaya itu, Bonek akan beraksi dari Tanggal 26 Maret 2021 hingga 1 April 2021.
(Redho)

title="banner"