SUMENEP, detikkota.com – Peristiwa kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur selama 2023 mecapai <span;>391 kasus dengan korban jiwa 68 orang.
Kapolres Sumenep, AKBP Edo Satya Kentriko merinci, dari ratusan kasus tersebut selaian korban jiwa juga ada 38 diantaranya luka berat 38 dan 436 luka ringan 436 orang.
“Sementara kerugian materi mencapai Rp 910 juta,” imbuh Kapolres dalam jumpa pers, Jumat (29/12/2023).
Menurutnya, jumlah kecelakaan lalu lintas tahun ini<span;> mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya.
“Tahun 2022 jumlah Laka lantas mencapai 323 kasus yang menelan korban jiwa sebanyak 62 orang, luka berat 14 orang, luka ringan 441 orang dengan kerugian material sebesar Rp 1,3 miliar lebih,” jelasnya.
Jika diprosentasekan, lanjutnya, angka laka lantas meningkat sebesar 21% dibanding tahun 2022.
Edo memastikan, untuk menghindari bertambahnya kejadian laka lantas, khususnya menjelang tahun baru 2024 pihaknya akan menerjunkan ratusan personel guna menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat (Kamtibmas).
“Biasanya kalau malam pergantian tahun baru angka kriminalitas meningkat. Sebab, malam tahun baru identik dengan balap liar, mabuk-mabukan hingga menyebabkan kecelakaan atau bahkan korban jiwa,” pungkasnya.