Menteri ATR/BPN AHY Tekankan Kepastian Hukum Tanah Penting untuk Tarik Investasi Asing di IKN

Senin, 12 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri AHY saat di Kota Balikpapan.

Menteri AHY saat di Kota Balikpapan.

BALIKPAPAN, detikkota.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa kepastian hukum atas hak tanah merupakan faktor penting dalam meningkatkan minat investasi asing di Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini disampaikan AHY saat meninjau Pelayanan Tanah Akhir Pekan (PELATARAN) di Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Balikpapan, Minggu (11/08/2024).

“Foreign Direct Investment sangat penting untuk mempercepat pembangunan, termasuk infrastruktur yang dibutuhkan. Kami harus memberikan dukungan penuh terhadap kepastian hukum atas tanah. Tentu, ini tidak selalu mudah, mengingat kondisi geografis dan masyarakat yang bermukim. Oleh karena itu, kami harus memastikan mana areal yang sudah clean and clear, agar bisa segera digunakan untuk investasi,” ujar Menteri AHY.

AHY juga menekankan bahwa dalam menarik investasi di IKN, pemerintah mengedepankan pendekatan humanis kepada masyarakat, dengan tujuan menjaga kelestarian lingkungan dan eksistensi masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita harus progresif dalam urusan pertanahan, tetapi tetap sesuai aturan dan hukum yang berlaku. Jika ada masyarakat yang terdampak, kita harus bertindak secara humanis. Ini adalah pendekatan yang kita lakukan untuk mencapai keseimbangan antara percepatan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur, sembari menjaga kelestarian lingkungan hidup dan eksistensi masyarakat,” jelas AHY.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri ATR/BPN juga menyinggung tentang penanganan dampak sosial kemasyarakatan (PDSK) terkait tanah Aset Dalam Penguasaan (ADP) seluas 2.086 hektare di IKN yang masih dalam proses. Kementerian ATR/BPN berperan dalam menyediakan data dan informasi mengenai penguasaan tanah oleh masyarakat.

“Mekanisme PDSK ini sedang kita cari jalan tengahnya, sesuai harapan masyarakat, namun tetap dalam batasan yang bisa dipenuhi oleh negara dan pemerintah. Proses ini terus berjalan dan akan terus kita pantau,” tambahnya.

Dalam kunjungan kerja kali ini, Menteri AHY didampingi oleh Staf Khusus Bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina; Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Harison Mocodompis; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Timur, Deni Ahmad Hidayat; dan Kepala Kantah Kota Balikpapan, Herman Hidayat beserta seluruh jajaran.

Berita Terkait

KI Jatim Lakukan Monev Keterbukaan Informasi Publik di Pamekasan
DPRD Probolinggo Sampaikan Pandangan Fraksi Terkait Tiga Raperda Strategis
Pelajar 14 Tahun Ditangkap Polisi saat Edarkan Sabu di Pamekasan
Polisi Pastikan Bayi Syifa di Kangean Tewas Akibat Penganiayaan
Pemkot Probolinggo Serahkan 30 Unit Motor untuk Program Polisi RW
Wali Kota Surabaya Lantik Lilik Arijanto sebagai Sekda, Fokus pada APBD 2026 dan Pengentasan Kemiskinan
Bupati Bangkalan dan DPRD Sepakati KUA-PPAS 2026
Pemkab Malang Gelar Apel Jogo Malang dan Doa Bersama Demi Indonesia Damai

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 23:15 WIB

DPRD Probolinggo Sampaikan Pandangan Fraksi Terkait Tiga Raperda Strategis

Senin, 15 September 2025 - 14:16 WIB

Pelajar 14 Tahun Ditangkap Polisi saat Edarkan Sabu di Pamekasan

Selasa, 9 September 2025 - 11:16 WIB

Polisi Pastikan Bayi Syifa di Kangean Tewas Akibat Penganiayaan

Senin, 8 September 2025 - 15:15 WIB

Pemkot Probolinggo Serahkan 30 Unit Motor untuk Program Polisi RW

Kamis, 4 September 2025 - 14:42 WIB

Wali Kota Surabaya Lantik Lilik Arijanto sebagai Sekda, Fokus pada APBD 2026 dan Pengentasan Kemiskinan

Berita Terbaru

Bupati Bangkalan Lukman Hakim melepas kontingen Jumbara PMR X di Pendopo Agung Bangkalan, Selasa (16/9/2025).

Daerah

46 Pelajar Bangkalan Ikuti Jumbara PMR X Jawa Timur

Selasa, 16 Sep 2025 - 10:01 WIB