Pagar Nusa Sumenep Gelar Pasukan Siaga Bela Kiai dan Latihan Gabungan Peringati Hari Santri

Minggu, 19 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua PC PSNU Pagar Nusa Sumenep KH Abdul Muiz memimpin Gelar Pasukan Siaga Bela Kiai dan Latihan Gabungan di Ponpes Mathaliul Anwar Pangarangan, Ahad (19/10/2025).

Ketua PC PSNU Pagar Nusa Sumenep KH Abdul Muiz memimpin Gelar Pasukan Siaga Bela Kiai dan Latihan Gabungan di Ponpes Mathaliul Anwar Pangarangan, Ahad (19/10/2025).

SUMENEP, detikkota.com – Dalam rangka memperingati Hari Santri 2025, Pimpinan Cabang (PC) Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Kabupaten Sumenep menggelar Pasukan Siaga Bela Kiai, Jaga Pesantren, Bela Negeri, serta Latihan Gabungan di halaman Pondok Pesantren Mathaliul Anwar, Pangarangan, Ahad (19/10/2025).

Kegiatan tersebut diikuti seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa se-Kabupaten Sumenep dan perwakilan pendekar dari berbagai wilayah. Ketua PC PSNU Pagar Nusa Sumenep, KH Abdul Muiz, memimpin langsung kegiatan tersebut sekaligus membacakan amanat Ketua Umum Pagar Nusa Pusat, Muchamad Nabil Haroen.

Dalam arahannya, KH Abdul Muiz menyampaikan bahwa Pagar Nusa merupakan benteng hidup penjaga kiai dan pesantren. Ia menegaskan, tanpa penghormatan kepada kiai dan penjagaan terhadap pesantren, keberkahan ilmu dan peradaban bangsa akan runtuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Abdul Muiz juga menekankan bahwa peringatan Hari Santri bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk meneguhkan kembali semangat Resolusi Jihad 22 Oktober 1945.

Menurutnya, sikap tegas santri terhadap berbagai narasi negatif akhir-akhir ini merupakan bentuk cinta yang dikendalikan oleh adab. “Santri tidak hadir untuk merusak, tetapi untuk menjaga dan menenangkan umat,” ujarnya.

Ia mengajak seluruh pendekar Pagar Nusa untuk menjaga komando, kedisiplinan, serta loyalitas kepada kiai dan pesantren. “Pagar Nusa bukan sekadar warisan sejarah, tetapi sejarah yang siap bergerak,” tegasnya.

Penulis : Red

Editor : Red

Berita Terkait

Pemkab Banyuwangi dan PCNU Gelar Kick Off Hari Santri Nasional 2025, Canangkan Program Pesantren Aman
Proyek Pengaspalan di Ciseureuh Tanpa Papan Informasi Diduga Tak Sesuai Standar
HIMPSI Sumenep Siap Bersinergi dengan Pemkab Perkuat Kesehatan Mental Masyarakat
Polres Sumenep Beri Penghargaan kepada Lima Warga Peduli Keamanan
Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan Dihadiri Ribuan Jamaah dan Tokoh Nasional
Pembangunan Jalan Lingkungan dan TPT di Desa Pusakamulya Dilaksanakan Secara Swadaya, Kades: Agar Semua Warga Merasakan Hasilnya
Desa Cigelam Rayakan Milangkala ke-96 dan Peringati Maulid Nabi SAW
Baznas Sumenep Salurkan Bantuan Tahap 3 Senilai Rp308 Juta untuk Korban Gempa

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:15 WIB

Pemkab Banyuwangi dan PCNU Gelar Kick Off Hari Santri Nasional 2025, Canangkan Program Pesantren Aman

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:37 WIB

Proyek Pengaspalan di Ciseureuh Tanpa Papan Informasi Diduga Tak Sesuai Standar

Senin, 20 Oktober 2025 - 09:56 WIB

Polres Sumenep Beri Penghargaan kepada Lima Warga Peduli Keamanan

Minggu, 19 Oktober 2025 - 20:34 WIB

Haul Akbar K.R. Khotib Paranggan Dihadiri Ribuan Jamaah dan Tokoh Nasional

Minggu, 19 Oktober 2025 - 20:25 WIB

Pembangunan Jalan Lingkungan dan TPT di Desa Pusakamulya Dilaksanakan Secara Swadaya, Kades: Agar Semua Warga Merasakan Hasilnya

Berita Terbaru