SAMPANG, detikkota.com – Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto terus melakukan terobosan menarik untuk meningkatkan pertanian di Kabupaten Sampang, salah satunya dengan mendorong inovasi pertanian di kalangan petani setempat. Salah satu contoh inovasi ini adalah penerapan tembakau organik di Kecamatan Banyuates.
Rudi Arifiyanto meninjau langsung hasil penerapan tembakau organik oleh para petani setempat dan sangat mengapresiasi kerja keras mereka serta peran Dinas Pertanian dalam mendorong inovasi ini. Ia berharap inovasi pertanian ini dapat meningkatkan kesejahteraan para petani.
“Saya sangat bangga dengan upaya yang dilakukan oleh para petani kita dalam mengembangkan tembakau organik. Ini adalah langkah penting untuk keberlanjutan pertanian kita serta peningkatan kesejahteraan petani,” ujarnya.
Pemkab Sampang, lanjut Rudi, akan terus mendukung inisiatif-inisiatif pertanian berkelanjutan yang memberikan manfaat ekonomi nyata bagi masyarakat. “Kami akan memastikan para petani Sampang mendapatkan akses terhadap teknologi, pelatihan, dan pasar yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan hasil pertanian,” imbuhnya.
Kunjungan Rudi Arifiyanto juga dimanfaatkan untuk berdialog langsung dengan para petani dan mendengar aspirasi mereka. Ia menekankan pentingnya kerjasama antara Pemerintah Daerah, Dinas Pertanian, dan para petani untuk mencapai keberhasilan bersama.
“Dengan kerjasama yang baik, saya yakin kita bisa menjadikan Sampang sebagai pusat pertanian organik yang unggul di Jawa Timur,” pungkasnya. Ia juga berharap panen tembakau organik ini dapat menjadi simbol keberhasilan dan komitmen bersama dalam memajukan sektor pertanian di Sampang.
Suyono, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang, menyatakan bahwa pengembangan tembakau organik menunjukkan potensi yang sangat baik untuk meningkatkan perekonomian lokal. “Kami melihat bahwa tembakau organik ini memiliki nilai tambah yang tinggi dan ramah lingkungan. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus mendukung para petani dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas tembakau organik,” terangnya.