Dampak Negatif Parkir Liar di Sumenep, Menghambat Usaha Kecil hingga Sebabkan Kemacetan

Kamis, 6 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, detikkota.com – Parkir liar merupakan masalah yang sering ditemukan di Indonesia tak terkecuali di Sumenep. Jika dibiarkan terjadi dan tidak ditanggulangi, sejumlah dampak negatif bisa terjadi. Seperti, penggunaan jalan sebagai lahan parkir. Selain menyebabkan kemacetan dan mengganggu estetika kota, juga membawa dampak negatif yang signifikan bagi kelangsungan hidup usaha kecil di sekitarnya.

Salah satu penyebab terjadinya parkir tidak pada tempatnya adalah karena ketersediaan lahan parkir yang kurang memadai dan pengelolaan parkir yang kurang baik, contohnya seperti jalanan yang kurang lebar. Hal tersebut membuat masyarakat susah mencari tempat untuk memarkirkan kendaraan pribadinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penyebab lainnya adalah ruang parkir yang diberikan oleh pemerintah tidak cukup untuk dijadikan lahan parkir sementara jumlah kendaraan bermotor terus bertambah, kemudian masyarakat mencari lahan kosong untuk memarkirkan kendaraannya, padahal hal tersebut berdampak pada usaha lain yang lahan parkirnya diambil.

Contoh, adanya parkir liar yang serampangan di sekitar toko, dari Jalan Diponegoro hingga Jalan Teuku Umar Pandian membuat akses keluar masuk pelanggan terhambat. Hal ini tentu membuat pelanggan merasa tidak nyaman dan enggan untuk datang kembali. Parkir liar juga dapat mengganggu aktivitas bongkar muat barang, akses keluar masuk karyawan, pengguna jalan, membuat kemacetan dan bahkan membahayakan keselamatan pekerja dan pelanggan.

Ruang parkir yang seharusnya dapat digunakan oleh pelanggan usaha kecil, malah terisi oleh kendaraan yang parkir liar. Hal ini menyebabkan hilangnya potensi pendapatan bagi usaha tersebut. Keberadaan parkir liar di sekitar usaha kecil juga dapat menciptakan kesan kumuh dan tidak terawat.

Tak hanya itu, parkir liar saat ini juga telah merambah ke jalan dr. Cipto, jalanan ini berada di depan pusat kantor Pemerintah Sumenep, apalagi juga tepat berada di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moh. Anwar, yang seharusnya wilayah ini steril dari adanya parkir liar.

Berita Terkait

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim
Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi
Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Gempa Bumi Bermagnitudo 4,2 Guncang Sumenep, BMKG: Akibat Aktivitas Sesar Aktif Bawah Laut
Ratusan Warga Terdampak Banjir di Pamekasan, Air Mulai Surut Pagi Ini

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 20:03 WIB

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim

Sabtu, 15 November 2025 - 08:25 WIB

Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan

Kamis, 13 November 2025 - 10:57 WIB

Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada

Selasa, 11 November 2025 - 16:04 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi

Selasa, 11 November 2025 - 14:24 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk

Berita Terbaru