Janji Manis Bacalon Bupati Bireuen, Masyarakat Jangan Tergiur

Senin, 29 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIREUEN, detikkota.com – Pemilihan kepala daerah selalu menjadi ajang pesta demokrasi yang penuh dengan janji-janji manis. Bacalon bupati bireuen berlomba-lomba mengeluarkan retorika penuh gula untuk menarik simpati rakyat Bireuen, Namun apakah kita, sebagai rakyat Bireuen, hanya akan menerima semua itu dengan tangan terbuka tanpa pertanyaan?

Para Bacalon bupati bireuen berusaha menarik simpati masyarakat dengan berbagai janji perubahan dan perbaikan. Mulai dari infrastruktur yang lebih baik, pelayanan publik yang lebih efisien, hingga peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Namun, seiring berjalannya waktu, tak sedikit dari mereka yang ternyata hanya menjadikan janji-janji tersebut sebagai alat untuk meraih kekuasaan.

Lebih miris lagi, ada juga Bacalon bupati bireuen yang berjanji akan menegakkan transparansi dalam pemerintahan. Namun, setelah terpilih, mereka justru terlibat dalam memperkaya diri dengan mensejahterakan keluarga dan kelompok – kelompoknya saja. Janji untuk kesejahteraan ekonomi masyarakat pun berubah menjadi janji kosong yang hanya tinggal kenangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kita perlu mengingatkan para Bacalon bupati bireuen bahwa politik bukanlah sekadar seni berbicara, melainkan seni berbuat.

Ketika mereka berjanji akan kesejahteraan ekonomi masyarakat dan memberantas korupsi, kita perlu menuntut transparansi dan bukti nyata.

Ketika mereka berjanji akan memperbaiki infrastruktur, kita harus melihat hasil nyata di lapangan, bukan hanya dalam kata -kata di media-media online saja yang penuh warna.

Jadi, dalam pemilihan bupati Bireuen kali ini, mari kita menjadi rakyat yang pandai. Jangan mudah terbuai oleh janji manis. Tuntut bukti nyata, awasi tindakan mereka, dan pastikan bahwa pemimpin yang kita pilih adalah mereka yang mampu mewujudkan kata-kata menjadi kenyataan. Karena pada akhirnya, tindakan nyata lah yang akan membawa perubahan, bukan sekadar kata-kata manis yang hanya menjadi angin lalu.

Berita Terkait

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim
Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi
Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Kasus Rp23 Miliar Bank Jatim, Kuasa Hukum Bang Alief Sebut Ada 22 Oknum Diduga Terlibat
Tantang Polres Sumenep, Kuasa Hukum Bang Alief: Usut Aktor Utama di Bank Jatim!

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 20:03 WIB

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim

Sabtu, 15 November 2025 - 08:25 WIB

Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan

Kamis, 13 November 2025 - 10:57 WIB

Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada

Selasa, 11 November 2025 - 16:04 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi

Selasa, 11 November 2025 - 14:24 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk

Berita Terbaru