Akademisi Ajak Pemilih Untuk Hindari Politik Uang 

Rabu, 25 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Usman Lamreung, (akademisi dari Universitas Abulyatama)

Usman Lamreung, (akademisi dari Universitas Abulyatama)

ACEH, detikkota.com – Dalam masa pemilu pemilih kerap kali dikecohkan dengan beragam isu. Akibatnya, pemilih mengabaikan hal penting dalam menentukan pilihannya yaitu rekam jejak kandidat.

“Penelusuran rekam jejak calon kepala daerah sangat penting. Kunci kebaikan daerah lima tahun ke depan sangat ditentukan oleh kecakapan pemilih dalam mempelajari kandidat kepala daerah yang ada lewat penelusuran rekam jejak.” Serta Masyarakat Untuk Menghindari calon – calon yang melakukan Politik Uang. Hal itu disampaikan oleh Usman Lamreung, akademisi dari Universitas Abulyatama kepada media, Selasa 24 September 2024.

Namun, proses penting penelusuran rekam jejak itu kerap dikecoh oleh tim pemenangan kandidat dengan cara melempar isu dan membuatnya viral melalui kekuatan buzer baik melalui media sosial maupun melalui media lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Taktik menyebar isu dan membuatnya viral memang cukup efektif untuk mengalihkan perhatian pemilih. Sebab, pada dasarnya publik kita masih senang dengan kabar viral,” sebutnya.

Usman menyebut kubu kandidat yang rajin memproduksi isu dan memviralkannya pasti ada kaitannya dengan berita-berita rekam jejak yang dipublikasi media.

“Lihat saja, saban ada berita wastafel misalnya atau apendik contohnya pasti akan segera ada isu yang diviralnya. Bagi yang tidak peka apalagi tidak kritis akan segera tertarik untuk merespon isu daripada mendalami berita rekam jejak,” tambahnya lagi.

Itulah sebabnya kenapa ada kubu yang rajin mengintip kelemahan kandidat lain dan memviralkannya secara massif. Padahal, kelemahan itu sifatnya sangat manusiawi. “Siapa yang lebih bahaya kelemahan kandidat dalam berpidato dengan kandidat yang punya rekam jejak kejahatan keuangan?” tanyanya memberi bandingan.

Untuk itu, Usman mengajak publik dan pemilih tidak terkecoh dengan isu-isu viral karena bisa jadi itu sebagai upaya agar publik dan pemilih tidak mengetahui reputasi jahat yang dimiliki oleh kandidat,tutupnya.

Berita Terkait

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan
Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim
Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan
Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada
Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi
Polsek Ganding Tangkap Pria Simpan Sabu dalam Bungkus Rokok di Guluk-Guluk
Kurang dari 24 Jam, Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pembunuhan di Depan Masjid Agung Asy Syuhada
Kasus Rp23 Miliar Bank Jatim, Kuasa Hukum Bang Alief Sebut Ada 22 Oknum Diduga Terlibat

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 16:37 WIB

Viral di Medsos, Kurang dari 24 Jam Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan

Sabtu, 15 November 2025 - 20:03 WIB

Kuasa Hukum Pertanyakan Keterbukaan Polres Sumenep dalam Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Bank Jatim

Sabtu, 15 November 2025 - 08:25 WIB

Polres Sumenep Bekuk Pengedar Okerbaya, Amankan 8.926 Pil “Y” di Pajagalan

Kamis, 13 November 2025 - 10:57 WIB

Polres Pamekasan Amankan Lima Pelaku Tambahan Kasus Pengeroyokan di Depan Masjid Asy Syuhada

Selasa, 11 November 2025 - 16:04 WIB

Polsek Ganding Tangkap Pencuri Rp140 Juta, Pelaku Akui Beraksi di Tiga Lokasi

Berita Terbaru